PEKANBARU - Olahraga di Provinsi Riau menjadi perhatian serius saat ini. Untuk mempersiapkan diri para atlet pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) X di Bengkulu, 11 Cabang Olahraga (Cabor) ikut Pemusatan Pelatihan Daerah (Pelatda).

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau, Doni Aprialdi kepada GoRiau.com mengatakan, bahwa saat ini para atlet dituntut untuk menunjukkan prestasinya dimasing-masing cabor.

"Kita harus miliki kepercayaan diri yang tinggi, untuk meraih prestasi. Melalui pelatda ini, para atlet bisa mempersiapkan diri untuk menghadapi Porwil 2019 di Bengkulu sekitar bulan November yang akan datang," kata Doni, Rabu (14/8/2019).

Para atlet ini akan ditempa dengan latihan yang disiplin dalam pelatda selama 2,5 bulan, dikatakan Doni, menjelang Porwil 2019 Bengkulu. Pada pelatda kali ini diikuti 11 cabor, yaitu atletik, renang, bulutangkis, biliar, sepakbola, catur, tinju, kempo, panjat tebing, muaythai, dan voli indoor.

"Dari 47 cabor yang diperlombakan pada PON 2020 Papua, Riau hanya mengikuti 39 cabor. Karena pengurus provinsi (pengprov) cabor tertentu ada yang tidak ada. Otomatis atletnya juga tak ada," ungkap Doni.

Dipaparkan Doni, cabor mana saja yang bisa ikut PON 2020 Papua ditentukan dari hasil Pra PON atau Kejurnas yang masihbberlangsung hingga Desember 2020. Hasil Porwil Bengkulu juga sebagai bagian dari Pra PON.

"Untuk itu, para atlet Riau harus sungguh-sungguh dalam pelatda. Juga berikan yang terbaik baik untuk Bumi Lancang Kuning yang menjadi kebanggaan masyarakat Riau," jelas Doni. ***