PEKANBARU - Tim Kukerta Tematik Universitas Riau Kampung Keranji Guguh, Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak mengadakan sosialisasi ecobrick dengan dibarengi kegiatan senam bersama masyarakat, Kamis (8/8/2019).

Koordinator Desa Tim Kukerta Universitas Riau di Kampung Keranji Guguh, Galih Razuna Alghifari menjelaskan bahwa sosialisasi ecobrick ini bertujuan untuk mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan agar tetap bersih.

Pelaksanaan program ini dimulai dengan mengenalkan ecobrick kepada masyarakat, mulai dari pentingnya menjaga lingkungan untuk tetap bersih dan bebas dari sampah, manfaat ecobrick, dampak buruk dari sampah plastik, bentuk ataupun hasil dari ecobrick yang telah dibuat, hingga cara pembuatan ecobrick.

“Tujuan utama dari program ini adalah mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan Kampung Keranji Guguh agar tetap bersih. Namun untuk menarik minat warga untuk mengikuti, kami mengadakan senam bersama terlebih dahulu," jelas Galih.

Dijelaskannya, ecobrick merupakan salah satu langkah untuk menjaga lingkungan tetap bersih. Yaitu dengan tidak membuang sampah sembarangan dan menampungnya ke dalam botol bekas.

"Khususnya sampah plastik ya, karena sampah plastik sangat lama dan sulit untuk terurai," imbuhnya.

Mahasiswa yang akrab disapa Galih tersebut juga menuturkan, program senam bersama dan sosialisasi ecobrick ini merupakan dua kegiatan yang dilaksanakan dalam satu waktu agar keduanya dapat dijalankan secara efektif dan efisien.

Sementara itu, Penghulu Kampung Keranji Guguh, yakni M Noor mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Tim Kukerta Tematik Unri tersebut. Dijelaskannya, kepedulian masyarakat terhadap lingkungan merupakan hal yang paling penting.

"Karena pada saat ini, masyarakat terutama anak-anak kurang menjaga lingkungan. Salah satu kebiasaan buruknya adalah membuang sampah sembarangan. Karena itu diperlukan suatu cara ataupun aksi mudah agar masyarakat dapat berperan secara langsung dalam menjaga lingkungan. Yaitu dengan ecobrick ini," ujar Nooh.***