JAKARTA, GORIAU.COM - Setelah berstatus awas sejak Kamis malam (13/2/2014) pukul 21.15 WIB, Gunung Kelud di Jawa Timur akhirnya meletus sekira pukul 22.50 WIB. ''Ya barusan meletus. Ini saya sedang menuju ke Kelud,'' kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho.

Ribuan masyarakat telah mengungsi dan saat ini, kata Sutopo, proses evakuasi masih terus berlangsung.

''Masyarakat diimbau mengungsi dengan tertib dan tidak panik. Masyarakat dihimbau mengungsi di luar radius 10 kilometer,'' katanya, Jumat dinihari (14/2/2014).

Di sisi barat, menurut Sutopo, masyarakat telah mengungsi di Kecamatan Wates, Kecamatan Ponggok, Kecamatan Sanan Kulon, Kecamatan Gurah, Kecamatan Pare dan lainnya. ''Warga diimbau tetap berada di dalam ruangan,'' ujarnya.

Erupsi pertama terjadi sekitar pukul 22.50 WIB. ''Arah erupsi ke barat daya. Hujan abu, pasir dan kerikil diperkirakan hingga di radius 15 kilometer (km), khususnya di barat hingga barat daya dari Gunung Kelud,'' kata Sutopo.

Lanjut Sutopo, puncak gunung memperlihatkan kilat secara terus menerus. Itu mengindikasikan erupsi terus berlangsung. ''Visual kondisi gelap,'' ungkapnya.(okz)