PEKANBARU - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo melalui perwakilan Kantor Staf Kepresidenan (KSP) akan datang ke Provinsi Riau untuk menghimpun perkembangan pembangunan tol Pekanbaru-Dumai di bumi Melayu ini.

"Kita akan rapat bersama KSP pada Kamis (20/10/2016) mendatang di Ruang Melati (Kantor Gubernur Riau)," ungkap Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Riau, Masperi kepada GoRiau.com, Senin (17/11/2016) di Balai Pauh Janggi, Gedung Daerah Provinsi Riau.

Dalam rapat yang akan dihadiri perwakilan KSP tersebut, seluruh stakeholder akan dikumpulkan untuk membahas sejumlah masalah yang melilit pembangunan tol Pekanbaru-Dumai itu. Salah satunya yang berkaitan dengan pembebasan lahan.

Masperi mencontohkan, harusnya gawe BPN Riau sudah tuntas pada tahapan ketiga. Sayangnya, hingga saat ini masih bertahan pada tahap dua. Ditambah, persoalan yang berada diranah pertanahan semakin sulit penutasannya ketika posisi Kepala BPN Provinsi Riau kini diduduki oleh seorang Pelaksana tugas (Plt).

"KSP mau menanyakan kenapa tol Pekanbaru-Dumai lambat. Tentunya kita akan sampaikan apa saja persoalan yang kita hadapi," tutupnya. ***