JAKARTA - Ucapkan selamat kepada Tim Nasional (Timnas) Bulutangkis Indonesia yang sukses membawa pulang Piala Thomas 2020 disampaikan Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari.

Hal itu disampaikan Okto panggilan akrabnya setelah Skuad Garuda mengalahkan China dengan skor 3-0 dalam pertandingan final di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Minggu (17/10/2021).

Indonesia meraih Piala Thomas sejak tahun 1994 dan berakhir di Guangzhou, China 2002. Tidak terasa sudah 19 tahun, Indonesia tidak lagi mampu membawa Piala Thomas ke Tanah Air.

"Selamat kepada Timnas Bulutangkis Indonesia yang berhasil merebut gelar juara Piala Thomas. Penantian 19 tahun itu akhrnya terwujud. Lagu Indonesia Raya menggema di Ceres Arena itu menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia," kata Raja Sapta Oktohari yang dihubungi, Minggu (17/10/2021) malam.

Yang lebih membanggakan, kata Okto, Anthony Sinisuka Ginting dan kawan-kawan mampu memupus dominasi Tim Bulutangkis China merebut seluruh lambang supremasi turnamen bulutangkis beeregu dunia. "Kesuksesan Indonesia merebut Piala Thomas ini sekaligus menghentikan dominasi China yang sudah lebih dahulu merebut Piala Sudirman dan Uber," ungkapnya.

Kepastian Indonesia meraih Piala Thomas 2020 lewat kemenangan tunggal kedua, Jonatan Christie atas juara China, Li Shi Feng dalam pertarungan ketat 21 14,18-21 dan 21-14.

Sebelumnya, peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020, Anthony Sinisuka Ginting yang turun di tunggal peertama sukses mengalahkan Lu Guang Zu 18-21, 21-14 dan 21-16. Dan, pasangan ganda putra pertama, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang mengalahkan He Ji Ting/Zhao Hao Dong, 21-12, 21-19. ***