PEKANBARU - Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru, Riau, terus menjalin kerjasama dengan berbagai institusi. Salah satunya, hari Kamis (30/01/2020) kemarin, Unilak melakukan memoroundum of understanding (MoU) atau nota kesepahaman dengan lima sekolah kejuruan yang ada di Riau.

Kelima sekolah itu yaitu SMK N 5 Pekanbaru, SMKN 6 Pekanbaru, SMKN 7 Pekanbaru, SMKN 8 dan SMK YPPI Tualang.

Yang mana, penandatanganan MoU ini juga langsung dilakukan oleh kepala sekolah dan Rektor Unilak Dr Junaidi, SS, MHum, bertempat di aula gedung rektorat Unilak. Serta disaksikan oleh Wakil Rektor III Dr Bagio Kadaryanto, Dekan Fakultas Teknik Unilak Dr Hamzah, dan sejumlah dosen dan guru.

Adapun kerjasama yang dilakukan oleh Unilak dan lima sekolah ini adalah bentuk upaya peningkatan kualitas pendidikan di Riau baik bagi mahasiswa maupun guru dan siswa SMK, melalui Tri Darma perguruan tinggi. Yang mana dosen-dosen Unilak ini akan membantu pengembangan sumber daya guru guru SMK dan siswa dengan berbagi pengetahuan dan keterampilan. Sementara itu bagi siswa sekolah kejuruan terbuka lebar untuk dapat melanjutkan kuliah di fakultas bidang saintec yang ada di Unilak, dan kerjasama lainnya.

Rektor Unilak, Dr Junaidi, SS, MHum, dalam sambutannya mengatakan kerjasama ini sangat penting bagi dua institusi. Menurutnya, Unilak memandang penting MOU ini. Sebab di saat sekarang networking adalah salah satu cara untuk bersama sama memajukan pendidikan, kerjasama bisa dilakukan dengan kegiatan penelitian, pengabdian dan pengajaran.

"Silakan undang dosen-dosen Unilak untuk dapat memberikan pengetahuan di sekolah-sekolah kejuruan. Di MoU ini terbuka lebar siswa SMK dapat melanjutkan kuliah dengan memilih tiga prodi di fakultas teknik yaitu elektro, Arsitektur, sipil, dan di dua prodi di fakultas ilmu komputer sistem, informasi dan teknik informatika. Siswa SMK juga dapat mengikuti pelatihan pelatihan," ujar Rektor.

Sementara itu, Kepala SMK 5 Pekanbaru, Drs Dwi Bowo Sukmono, MM saat ditemui menyambut baik adanya MOU ini. Menurutnya, MoU ini sudah sejak lama diinginkan oleh SMK yang ada di Pekanbaru dan Siak.

"Khusus dengan perguruan tinggi, kami memilih Unilak, karena komunikasi yang terjalin baik, tidak terikat birokrasi, cepat dan langsung di wujudkan, dan kami menilai ini salah salah satu peluang untuk meningkatkan skil dari siswa-siswi kejuruan," ujar Dwi yang juga alumni magister manajemen Unilak.

"Kami memberikan apresiasi dan menyambut baik ada kerjasama dengan Unilak. Harapan kami, siswa kami bisa melakukan pelatihan di Unilak, melanjutkan kuliah, dan berharap Unilak mau membuka prodi-prodi baru yang dibutuhkan dunia usaha dan industri yang sejalan dengan perkembangan saat ini. Sebab saat sekarang ini sekolah kejuruan lebih mengarah kepada avokasi dan skill. Degan MoU ini diharapkan ada peningkatan sumber daya manusia Riau yang unggul dan sukses," ujar Dwi.

Di akhir MoU kemudian rektor dan kepala sekolah berfoto bersama, kemudian dilanjutkan diskusi oleh dekan fakultas teknik dengan lima kepala sekolah. ***