PANGKALAN KERINCI - Tiga titik panas (hotspot) terpantau kemunculannya di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, Senin (25/2/2019). Satu titik hotspot telah dilakukan upaya pemadaman dengan luas lahan yang terbakar 2 hektare.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pelalawan, Hadi Penandio mengatakan, tiga titik hotspot muncul di Kecamatan Teluk Meranti.

"Ada tiga titik hotspot yang muncul di Kecamatan Teluk Meranti. Di Desa Sebekik, Desa Pulau Muda dan Desa Labuhan Bilik," sebutnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, titik hospot di Desa Sebekik confidence diatas 70 persen, sedangkan di Desa Pulau Muda dan Desa Labuhan Bilik confidence diatas 50 persen.

"Untuk Desa Sebekik ini sudah dilakukan upaya pemadaman dan sudah pada proses pendinginan dengan luas lahan yang ternakar 2 hektare," bebernya.

Lahan yang terbakar, berupa lahan kosong semak belukar milik masyarakat. Tiga titik hosptos ini yang terpantau oleh satelit.

"Wilayah yang perlu diwaspadai terjadinya kebakaran hutan dan lahan yakni di Kabupaten Pelalawan pesisir timur. Yakni di Teluk Meranti dan Kuala Kampar, wilayah ini sangat rawan terjadinya karhutla," tandas Hadi Penandio, kepada GoRiau.*