PEKANBARU - Sekitar seribu Umat Islam menunaikan ibadah Shalat Idul Fitri (Id) 1440 Hijriyah (H) di halaman depan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Muhammadiyah 02 Pekanbaru, di Jalan Srikandi, Pekanbaru, Riau, Rabu (5/6/2019) pagi.

Shalat Id yang diselenggarakan pengurus Masjid Taqwa, Jalan Srikandi itu, baru dimulai pukul 07.30 WIB, namun sejak pukul 07.00 WIB, jamaah sudah memadati halaman MTs tersebut. Mereka berasal dari berbagai kawasan di Pekanbaru.

Para jamaah melantunkan takbir, tahmid dan tahlil menjelang Shalat Id. Tepat pukul 07.00 WIB, Shalat Id dimulai, yang diimami Tarmizi. Pada rakaat pertama, Tarmizi membacakan Surat Al A'la. Sedangkan pada rakaat kedua imam membacakan Surat Al Ghasia.

Usai imam mengucapkan salam, Ustaz Dr Zul Afdhal yang bertindak sebagai katib, langsung naik mimbar. Dalam khutbahnya, Afdhal mengharapkan, ibadah yang dijalankan selama Bulan Ramadan meningkatkan ketakwaan umat Islam kepada Allah SWT.

Dijelaskannya, Imam Al Ghazali dalam bukunya Ihya Ulumuddin menyebutkan tentang ciri meningkatnya ketaqwaan seorang Muslim. Diantaranya: mencintai Allah melebihi cinta kepada makluk, malu kepada Allah, takut kepada Allah, ketaatan beribadah bertambah dan terhapusnya dosa-dosa hati.

''Contoh dosa-dosa hati diantaranya: iri, dengki, takabur, sombong dan sifat-sifat buruk lainnya,'' jelasnya.

Lanjut Afdhal, sementara Imam Ali mengatakan, orang yang mendapatkan ketakwaan adalah orang takut karena Allah, beriman berdasarkan Alqura dan sunnah, mensyukuri apa pun yang diberikan Allah dan menyiapkan dirinya menghadapi hari perpindahan (kematian).

Diingatkan Afdhal, Islam adalah agama pencerahan. Karena itu setiap Umat Islam istiqomah dalam berdakwah. ''Agar bisa berdakwah dengan maksimal, maka carilah ilmu sebanyak-banyaknya dan pelajarilah tentang kebesaran Allah SWT,'' sambungnya.bas