JEMBER -- Umat Muslim di Desa Suger Kidul, Kecamatan Jelbuk, Jember, Jawa Timur, sudah melaksanakan shalat Idul Fitri 1442 Hijriah pagi tadi, Senin (12/5/2021).

Mereka menunaikan shalat Id di masjid yang berada dalam komplek Pondok Pesantren Mahfilud Dluror di Desa Suger Kidul.

Dikutip dari Inews.id, ratusan jamaah memadati masjid besar dalam komplek Pondok Pesantren Mahfilud Dluror tersebut. Selain para santri dan warga setempat, salat Idul Fitri juga diikuti warga Kabupaten Bondowoso. Sebab, letak pondok pesantren tersebut berada di perbatasan Jember dan Bondowoso.  

Pondok Pesantren Mahfilud Dluror menetapkan Idul Fitri 1442 Hijriah jatuh pada Rabu (12/5/2021) berdasarkan hitungan kitab Nushatul Majaalis wa Muntahobul Nafaais.

''Kitab itu diterapkan sejak tahun 1826, sehingga tidak menggunakan metode hisab atau rukyat," kata salah seorang jamaah. 

Sebelumnya, mereka memulai puasa sehari lebih awal dari penetapan pemerintah. Karena penetapan awal puasa yang dilakukan di pesantren ini berdasarkan keyakinan yang menggunakan acuan sistem khumasi (dari bahasa arab artinya lima/khomsatun) dalam kitab Nushatul Majaalis karangan Syeh Abdurrohman As Shufuri As Syafi'i. 

Sementara itu, pelaksanaan shalat Idul Fitri pagi tadi mendapat penjagaan ketat dari pihak kepolisian. Upaya ini untuk menjaga keamanan saat berlangsungnya shalat Idul Idul Fitri. 

Para jamaah yang akan menunaikan salat diberi masker oleh petugas kepolisia. Mereka juga diminta cuci tangan sebelum masuk masjid. 

Meskipun berbeda dengan pemerintah. Namun, semua menghargai perbedaan yang ada dan tetap hidup rukun dengan umat Muslim di sekitarnya. 

Diketahui, pemerintah, menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021. Penetapan tersebut berdasarkan sidang Isbat yang digelar Kemenag, di Jakarta, Selasa (11/5/2021).  ''1 Syawal 1442 Hijriah pada tahun ini akan jatuh pada hari Kamis 13 Mei 2021,'' kata Ketua MUI Abdullah Jaidi dalam keterangan pers di Kemenag, Jakarta.***