PEKANBARU - "Sagu Menyapa Dunia" siap pecahkahkan rekor Muri di Riau Food Festival 2016. Semua makanan khas berbahan dasar dari Sagu ini akan digelar mulai hari ini Senin (24/10/2016).

Pengolahan makanan berbahan Sagu ini setidaknya bakal menyajikan sekitar 350 varian menu. Yang mendatangkan Chef Nasional Aiko yang akan ditayangkan live Cooking dari Halaman Kantor Gubernur Riau, besok Selasa (25/10/2016).

Kepada GoRiau.com (GoNews Group) Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Riau, (Kadisparekraf) Fahmizal Usman mengatakan, kegiatan Riau Food festival yang dikolaborasikan dengan pemecehan rekor Muri ini diharapkan bisa menambah gaung wisata khususnya kuliner Riau di kancah nasional.

"Ini kegiatan yang melibatkan beberapa instansi terkait, yang tujuannya untuk mengenakan kuliner Riau kepada dunia khususnya yang berbahan Sagu. Kita berharap pemecahan rekor Muri bisa terlaksana guna mengagungkan nama Riau," tukas Fahmizal usai membuka acara di Novotel Pekanbaru.

Dipilih bahan Sagu kata dia, karena Riau merupakan Provinsi penghasil Sagu terbesar di Indonesia. Iapun berharap agar masyarakat Riau juga lebih bergairah untuk mengkonsumsi Sagu.

BACA JUGA:

. Petani Sagu Meranti Masih Perlu Pembinaan

. Bupati Usahakan Lari di Atas Sagu Jadi Event Wisata Nasional

. Upah Pekerja Kilang Sagu dan Arang di Meranti Dibawah Standar

. Sagu dan Arang Meranti Dijual Pakai Dolar tapi Menggaji Pakai Rupiah

. Papua dan Papua Barat Contoh Pengolahan Sagu Meranti

. SGRO akan Tanam 21.600 Ha Sagu di Meranti

. Meranti Layak Jadi Tujuan Wisata Kuliner Sagu

"Mudah-mudahan langkah awal ini bisa menjadikan masyarakat Riau, kembali membiasakan diri mengkonsumsi Sagu. Karena kita sebagai tuan rumah harus memulai sebelum memperkenalkan ke dunia," tukasnya.

Kegiatan ini selain Disparekraf juga didukung Badan Ketahanan Pangan, Biro Umum, Balitbang, Pemprov Riau dan Pemkab Meranti.

"Kegiatan ini diharapkan akan berdampak langsung kepada masyrakat penghasil sagu yang ada di Riau. Selain itu juga, kita berharap agar masyarakat Indonesia juga mengenal lebih jauh soal Sagu ini," pungkasnya. (*/dnl)