PEKANBARU, GORIAU.COM - Demi menjamin kondisi jalan selama arus mudik lebaran berlangsung, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyiagakan 4 alat berat di beberapa titik rawan longsor. Alat-alat berat tersebut mulai disiagakan H-7 dan H+7 lebaran.

Ke 4 titik rawan itu diantaranya perbatasan Pekenbaru-Dumai, Pekanbaru-Rengat, Pekanbaru-Kampar dan Rohul. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Riau, Muhammad menegaskan, seluruh alat berat tersebut langsung dilengkapi dengan petugas.

"Ketika terjadi insiden, tim langsung bergerak. Jadi sifatnya siaga dan masyarakat saat arus mudik juga tidak ragu dan takut," kata Muhammad.

Selain itu, hingga saat ini perbaikan beberapa jalan rusak juga terus dilakukan. Seperti jalan di Cerenti, Kabupaten Kuansing yang mengalami longsor dan ambruk beberapa pekan lalu.

Meski sudah diperbaiki, namun peralatan yang ada tetap disiagakan untuk mengantisipasi terjadinya kembali kerusakan. "Pengerjaan jalan akan dihentikan mendekati lebaran, agar menghindari kemacetan," tandas Muhammad.

Lantas bagaimana dengan jalan yang belum tertuntaskan pengerjaannya? Dijelaskan Muhammad, bekerjasama dengan instansi terkait, akan dilakukan sistem buka tutup.

Namun untuk tahun ini, sistem buka tutup diyakini tidak akan menyebabkan kemacetan yang panjang. Karena sudah ada surat edaran terkait larangan untuk mobil-mobil bermuatan berat.***