MEDAN - Melalui Bengkel Belajar Mitra (BBM) mitra atau driver Gojek diberi latihan untuk memberikan pelayanan prima kelas dunia yakni memberikan pelayanan pelanggan yang baik untuk konsumennya.

Dijelaskan Regional Manager Asia Pacific Worldwide Quality Assurance (WQA APAC), Muhammad Aristian pada puluhan driver Gojek di Medan mengenai pelayanan prima kelas dunia ini mulai dilakukan saat masuknya orderan sehingga bila orderan masuk maka driver bisa membalas melalui pesan dengan ucapan terima kasih.

"Atau bisa disambung dengan kalimat lainnya. Sebab pelayanan prima itu sebuah lingkaran dengan proses persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan perbaikan. Sebab setiap driver akan menjumpai pelanggan yang berbeda-beda," sebut Aristian, Senin (28/10) di Fave Hotel Medan.

Sebab, menurut Aristian bahwa sekarang ini pelanggan sudah tidak bisa diberikan pelayan seperti biasa atau layanan kewajiban. "Maka kita harus mencuri hatinya. Karena kesan pertama sangat penting. Sebab itu merupakan nilai tambahnya bagi driver. Lalu, kondisi kendaraan yang wangi, memiliki jalan alternatif atau jalan tikus itu akan menjadi nilai tambah buat driver," jelasnya.

Sementara itu, Head Regional Corporate Affairs Gojek Tengku Firanda sebanyak 80 driver yang mewakili komunitas driver untuk diberikan pelatihan mengenai pelayanan prima kelas dunia. Kota Medan menjadi satu dari lima kota di Indonesia yang mitranya mendapatkan kesempatan mengembangkan diri melalui BBM.

“Melalui BBM kali ini kami memfasilitasi pelatihan pelayanan prima agar mitra Gojek dapat memberikan pelayanan kelas dunia sehingga mendapatkan apresiasi yang tinggi dari konsumen dan mendapatkan bintang lima. Kita harapkan juga mereka nantinya bisa menyampaikan hasil latihan ini pada drive lainnya," pungkasnya. (*)