JAKARTA – MPR bakal menggelar sidang tahunan bersama DPR dan DPD serta pidato kenegaraan presiden pada Jumat (16/8) besok. Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Gatot Eddy Pramono mengatakan, pihaknya akan menyiagakan ribuan personel untuk mengamankan sidang tahunan itu.

"Seperti biasa, kami pakai protap, untuk pengamanan dari TNI-Polri juga pemerintah daerah. Personel yang kita siapkan sekitar 7.500 personel,” kata Gatot di Jakarta, Jumat (16/8/2019).

Ia menyatakan, angka 7.500 itu merupakan unsur gabungan TNI-Polri dari berbagai satuan. Masing-masing akan bertugas sesuai prosedur tetap (protap) yang telah diinstruksikan oleh atasan mereka. “Kita menyiapkan dari berbagai satuan, ada Brimob, Lantas (polisi lalu lintas), Sabhara dan sebagainya,” ujarnya.

Terpisah, sekretaris Jenderal DPR, Indra Iskandar mengatakan, instansinya sudah siap menyelenggarakan sidang tahunan MPR itu. Sebagai persiapan, DPR telah melakukan rapat koordinasi dengan lembaga terkait seperti TNI, Polri, Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Intelijen Strategis (Bais), Perusahaan Listrik Negara (PLN), dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Indra mengatakan, semua instansi terkait tersebut sudah menyatakan siap mendukung penyelenggaraan Sidang Tahunan MPR besok. Kegiatan besar parlemen besok akan dihadiri sekitar 1.000 undangan. Di antaranya mencakup seluruh pimpinan lembaga tinggi negara, para duta besar negara sahabat,serta seluruh jajaran Kabinet Kerja.

“Jadi, kita perlu cermat dalam pengamanan Sidang Tahunan MPR, Sidang Bersama DPR-DPD, dan pidato presiden RI ini, karena akan dihadiri presiden, wakil presiden, jajaran menteri kabinet, serta tamu undangan VIP lainnya,” katanya.

Secara umum dari TNI, Polri, dan seluruh instansi terkait, dengan pengamanan sudah siap mengantisipasi. "Seluruh instansi yang terlibat dalam pengamanan nantinya masing-masing akan saling berkoordinasi," katanya.***