SEMARANG - Menyikapi wabah virus Corona atau Covid 19 yang sudah meluas di Tanah Air, Manajemen PSIS Semarang mengambil keputusan meliburkan program latihan selama dua pekan ke depan.

"Kami memutuskan tidak menjalankan program latihan dan meliburkan pemain selama dua minggu ke depan. Keputusan ini berkaitan dengan kondisi wabah virus Corona dan juga memperhatikan surat edaran dari PSSI tentang penghentian Liga 1 selama sementara," kata General Manager (GM) PSIS, Wahyu 'Liluk' Winarto.

Sebelumnya, PSIS jadi salah satu sedikit tim yang tetap menggelar latihan. Bahkan sudah sepekan ini pelatih Dragan Djukanovic memberikan porsi training kepada para pemain.

Namun, Liluk menegaskan manajemen tak semata-mata memberikan jatah libur kepada pemain. Hari Nur Yulianto dan kolega tetap diberi pekerjaan rumah yang sesuai dengan standar atlet.

Para pemain PSIS selama libur dua pekan tetap diberi tugas untuk melakukan latihan mandiri. Lalu juga menjaga pola makan, dan tidak keluar rumah supaya ketika kembali berkumpul dalam keadaan yang prima untuk mengikuti latihan.

Selain itu, sebelum pulang, para pemain juga akan ditimbang berat badannya. Setelah kembali lagi di Semarang akan dicocokkan untuk melihat hasil latihan mandiri selama dua pekan di rumah masing-masing.

"Apabila ada pemain yang melanggar, kami pasti akan beri sanksi. Kami berharap semua pemain bisa mentaati aturan tersebut demi kesehatan dan kebugaran pemain semua," tegasnya. ***