RENGAT - Umat Muslim PT Perkebunan Nusantara V menyembelih 300 ekor hewan qurban pada hari raya Idul Adha 1440H tahun ini. Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Utama PTPN V Jatmiko K. Santosa saat penyerahan 5 ekor sapi qurban Perusahaan kepada lima Desa di wilayah kerja Kebun Air Molek Kabupaten Indragiri Hulu, Sabtu (10/08/2019). Sapi qurban tersebut diserahkan oleh Bupati Inhu H. Yopi Irianto yang diwakili oleh Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Paino.

“Ini adalah wujud syukur dan ketaatan kepada Allah subhanahu wata’ala, serta sebagai bentuk kepedulian Perusahaan kepada masyarakat sekitar Kebun”, buka Jatmiko.

Ia menyebutkan, 300 ekor hewan qurban tersebut terdiri dari 270 ekor sapi dan 30 ekor kambing, yang tersebar di unit-unit kerja PTPN V yang terletak di 6 kabupaten di Provinsi Riau.

“Qurban tersebut dagingnya dibagi-bagikan kepada masyarakat Desa yang ada disekitar lingkungan kebun dan pabrik Perusahaan, tapi ada juga yang diserahkan hidup seperti hari ini”, tambahnya.

Sementara itu, 5 ekor sapi qurban Perusahaan yang secara simbolis diserahkan oleh Bupati Inhu melalui Kadis Pertanian dan Perinakanan Inhu Paino dan didampingi GM Distrik Lubuk Dalam PTPN V Tuhu Bangun, Kabag Hukum Agus Salim, PM Biogas Ifri Handi Lubis serta Manajer Air Molek Edrawadi, diberikan kepada lima desa yakni Desa Kelawat, Desa Sei Lala, Desa Perkebunan Sei Lala, Desa Rimpian dan Desa Bongkal Malang, diterima langsung oleh masing-masing Kepala Desa setempat.

“Semoga sapi qurban ini dapat bermanfaat bagi masyarakat semua dan membawa berkah bagi kita baik yang bekerja di Perusahaan dan juga bagi masyarakat disekitar Kebun”, harap Jatmiko.

Ditempat yang sama, Kadis Pertanian dan Perikanan Kabupaten Inhu, Paino, mengungkapan rasa terimakasihnya kepada PTPN V yang menurutnya senantiasa memperkuat sinergi dan mempertahankan hubungan harmonis dengan Pemerintah dan masyarakat sekitar unit kerjanya.

“Kami mengucapkan terimakasih kepada PTPN V. Semoga sinergi Perusahaan dengan Pemkab semakin optimal. Dan pastinya ini semuanya bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan dari Perusahaan Perkebunan itu sendiri”, tukas Paino. (rls)