SIAK - Memasuki hari kedua di Kabupaten Siak, rombongan pemuda dari program pertukaran pelajar Indonesia - Australia 2018 ini sudah mulai kegiatannya bersama masyarakat Kampung Sungai Mempura, Siak, Riau.

Sedikit banyaknya, para pemuda yang terdiri dari 18 warga negara Australia dan 17 warga negara Indonesia sudah mengetahui sejarah Siak Sri Indrapura sejak mulai berdiri zaman kerajaan hingga berkembang menjadi kota yang terus maju pembangunannya.

Kepala Bidang Kemitraan Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesia Abri Eko Nurjanto mengatakan tujuan pertukaran kepemudaan ini adalah mendekatkan antara kedua negara Indonesia dengan Australia.

"Indonesia dan Australia itu negara tetangga yang tidak bisa dipisahkan. Kita harapkan kedepan hubungan antara kedua negara ini lebih akrab lagi, terutama diberbagai sektor,"ungkapnya.

Tambahnya, pertukaran pemuda sudah berlangsung sejak 37 tahun lalu, pertukaran pemuda dua negara ini sangat efektif mempererat hubungan kedua negara Indonesia dan Australia.

"Kita berharap hal positif yang didapat selama 26 hari kedepan ini, hendaknya bisa juga ditularkan ke Australia. Saat ini kita juga sama tahu, salah satu bukti nyata hasil dari pertukaran pemuda/i ini, banyak duta besar dari Australi dimasa dulu yang berasal dari pertukaran antar pemuda," kata Abri. ***