SELATPANJANG, GORIAU.COM - Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan MSi layaknya biker sejati saat meninjau proyek peningkatan Jalan Melai, Kedaburapat dan Tanahmerah Kecamatan Rangsang Barat, Kamis (22/1/2015) siang. Bupati menunggang sendiri kendaraan roda dua dari pelabuhan hingga ke lokasi proyek untuk memastikan proyek tersebut berjalan sesuai target.

Untuk sampai ke lokasi proyek, orang nomor satu di Kepulauan Meranti itu harus melewati beberapa desa. Diantaranya Desa Lemang, Desa Sungaicina, Desa Binamaju, Desa Melai, Desa Kedaburapat hingga Desa Sendaur. Untuk proyek yang ditinjau H Irwan itu, merupakan proyek peningkatan jalan dari Desa Melai hingga Tanah Merah yang menghubungkan dua kecamatan yakni Rangsang Barat dan Rangsang Pesisir.Proyek yang dianggarkan Rp14M pada APBD tahun 2014 itu hanya mampu diselesaikan sekitar 60 persen saja. Beberapa faktor penyebab seperti kondisi alam (air pasang yang menyebabkan sulitnya membawa material) juga ada masalah lain seperti hilangnya banyak material akibat dicuri oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Jalan yang ditargetkan sepanjang 4KM itu hanya mampu selesai lebih kurang 3 KM. Beratnya medan proyek peningkatan jalan Desa Melai- Desa Tanahmerah ini juga diakuio Amin, yang merupakan warga setempat. Dijelaskan Amin, proyek tersebut pernah dikerjakan sekitar awal tahun 2000 semasa Meranti masih menyatu dengan Bengkalis, namun tak kunjung selesai."Zaman pak Irwan inilah baru terlihat hasilnya," keta Amin. Dikatakan Kadis PU Meranti Ardanis melalui PPTK Syafri, Dinas PU akan terus melanjutkan proyek peningkatan jalan tersebut. Pihaknya akan mencoba meraih dana APBD Riau dengan cara mengajukan proposal. "Untuk melanjutkannya kita akan mengajukan proposal ke Provinsi," jelas Syafri. Bupati Kabupaten Meranti H Irwan berharap proyek peningkatan jalan tersebut dapat dituntaskan iapun meminta Dinas PU untuk mengusahakannya seoptimal mungkin. Irwan juga meminta dukungan masyarakat setempat setidaknya dengan menjaga material proyek dari oknum tak bertanggung jawab.  Pada kesempatan itu Bupati juga menyempatkan diri untuk meninjau potensi ekonomi masyarakat diantaranya pabrik penggilingan sabut kelapa di Desa Kedaburapat. Sabut yang dihasilkan diklaim berkwalitas tinggi yang dimanfaatkan sebagai isi springbed maupun kursi. Selain itu juga melihat dan mencoba kopi Kecamatan Rangsang yang terkenal berkwalitas dan memiliki nilai ekonomi tinggi. Dan bersilahturahmi dirumah keluarga Ruslan. Bangunan sekolah SD setempat turut menjadi perhatian Bupati, seperti dijelaskan Kepala Sekolah SD Negeri 07 Kecamatan Rangsang Barat, akibat air pasang menyebabkan kerusakan pada kursi dan meja belajar selain itu karena jumlah murid yang terus bertambah dibutuhkan penambahan ruang kelas baru. Bupati pun segera merespon dngan meminta Dinas PU mengupayakannya. Bupati Irwan juga menyempatkan diri mengujungi rumah warga di desa Bina Maju yang kebakaran pada Rabu malam lalu.Turut mendampingi Bupati, anggota DPRD Meranti Edi Masyudi, Kadis PU Kabupaten Kepulauan Meranti Ardhahni, Kabag Tata Pemerintahan Yulizar, Kabag Humas Ery Suhairi, Kabag Kesra Rosdaner, dan beberapa pejabat lainnya.(hms)