BENGKALIS, GORIAU.COM - -Kabupaten Bengkalis merupakan salah satu sasaran empuk peredaran narkoba di Riau. Ini dapat dibuktikan dengan tingginya kasus narkoba di Negeri Junjungan, nomor dua setelah Pekanbaru.

Selain sasaran empuk peredaran narkoba, Kabupaten Bengkalis, khususnya Pulau Bengkalis dan Duri, juga merupakan pintu masuknya narkoba. Guna menekan masuknya narkoba di Negeri Junjungan, Pemkab berkoordinasi dengan Polres berencanakan akan mengadakan anjing pelacak.

''Sedang kita bicarakan dengan pihak Polres, terutama nanti yang akan siapa merawat anjing pelacak tersebut. Kita targetkan dua ekor, satu kita tempatkan di Pulau Bengkalis dan satu lagi di Duri,'' ujar Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh.

Kenapa fokus di dua daerah tersebut, menurut Bupati karena dua daerah tersebut merupakan pintu masuk narkoba ke Kabupaten Bengkalis sehingga perlu mendapat perhatian khusus. Ditambahkan Bupati lagi, untuk memberantas pemakai narkoba, yang perlu dilakukan terlebih dahulu adalah memutus mata rantai suplai. Jika ini bisa ditekan, ia yakin kasus narkoba di Bengkalis bisa ditekan.

''Kalau pasokan tetap ada, susah bagi aparat penegak untuk membasmi pengguna narkoba. Kita bacalah di koran-koran, hampir setiap minggu ada saja kasus penggun dan pengedar yang ditangkap pihak kepolisian,'' tukas orang nomor satu di Negeri Junjungan ini.jfk