JAKARTA- Tim bola voli putra Indonesia lolos ke babak perempat final Asian Games 2018 setelah membungkam Thailand dengan skor tipis 3-2 (25-22, 25-23, 23-25, 22-25, 15-12) pada laga kualifikasi 12 besar di Tennis Indoor, Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (26/8/2018).

Sejak set pertama, tuan rumah Indonesia langsung tampil menyerang pertahanan Thailand yang dikomando Kitikun Sri Utthawong. Meski demikian, Thailand bisa mengimbangi permainan Rivan Nurmulki dan kawan-kawan sempat unggul 11-9 pada awal set pertama.

Setelah itu, kejar-mengejar angka mulai terjadi hingga posisi 16-15 untuk keunggulan Indonesia, setelah smes keras Sigit Ardian melesak masuk.

Indonesia terus mempertahankan kemenangan dan menutup set pertama 25-22, setelah blok para pemain Thailand keluar lapangan pertandingan.

Pada awal set kedua, terjadi skor ketat 8-7 untuk keunggulan Thailand, yang mulai meladeni permainan agresif tim asuhan Samsul Jais.

Indonesia mulai menipiskan ketertinggalan 12-13 setelah blok rapat Yuda Mardiansyah dan Rendy Tamamilang memberikan angka.

Namun, tim Garuda membalikkan keadaan dan memimpin 18-17, setelah servis Mawin Maneewong melebar ke belakang lapangan lawan.

Indonesia yang tidak membiarkan kesempatan tim Gajah Putih untuk mengembangkan permainan, mengakhiri set kedua dengan skor 25-23 melalui smes Rivan Nurmulki.

Pada awal set ketiga, kedua tim memulai aksi dengan saling berbalas smes dan menghasilkan keunggulan 8-7 untuk Thailand. Seperti pada dua set awal, pertarungan ketat maupun aksi berbalas skor mulai terjadi, meski tim asuhan Monchai Supajirakul masih memimpin 12-10.

Indonesia yang melihat celah dalam pertahanan Thailand mulai menggencarkan serangan cepat dan unggul 16-15 sebelum "technical time out" kedua.

Namun, justru Thailand yang merebut set ketiga 25-23, setelah para pemain Indonesia berkali-kali melakukan kesalahan yang memberikan angka bagi lawan.

Kekuatan dua tim yang seimbang membuat pertandingan set keempat menjadi seru dengan kedudukan 10-10. Thailand menyulitkan pertahanan yang digalang Mahfud Nurcahyadi dan Sigit Ardian mulai unggul hingga 20-16.

Kegigihan Thailand dalam memanfaatkan kelengahan para pemain Indonesia terus dilakukan hingga Kissada Nilsawai dan kawan-kawan meraih set keempat 25-22.

Dalam situasi tertekan, pelatih Samsul Jais mulai menenangkan para pemainnya agar lebih rileks dalam menghadapi serangan Thailand.

Indonesia sempat unggul 10-9 di set penentuan (kelima) dalam pertandingan yang mulai memakan stamina dan hilangnya konsentrasi di momen-momen kritis. Tim garuda bahkan sempat memimpin 13-12, sebelum akhirnya menutup set penentuan dengan 15-12, setelah servis Rendy Tamamilang tidak terhadang pemain-pemain Thailand.