PEKANBARU - Aksi pencurian modus pecah kaca mobil kembali terjadi di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. Kali ini korbannya seorang wanita bernama Yuliawati. Dalam waktu singkat, tas yang ia tinggalkan di mobil disambet setelah pelaku memecahkan kaca mobil sebelah kiri depan.

Informasi yang dirangkum dari kepolisian, kejahatan pecah kaca mobil itu terjadi Rabu (4/10/2017) sore kemarin, sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu wanita berusia 45 tahun tersebut memarkirkan mobilnya di depan Toko Compu Mart, Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru dengan niat hendak bertransaksi di sana.

Usai mobil diparkirkan, Yuliawati pun langsung masuk, sementara tas miliknya ditinggalkan di dalam kendaraan. Tak lama berselang, korban tiba-tiba mendengar orang berteriak, disusul dengan suara alarm mobil. Rupa-rupanya alaram tersebut berasal dari mobil miliknya.

Bergegas Yuliawati ke mobilnya. Saat dicek, ternyata kaca depan sebelah kiri sudah pecah dan tas yang ia taruh telah hilang. Saat itu sekilas korban sempat melihat pelaku yang buru-buru pergi menggunakan sepeda motor. Sementara tasnya diletakkan di jalan alias ditinggal begitu saja.

"Kejadiannya di depan Compu Mart Jalan Tuanku Tambusai. Ketika itu korban sempat melihat tas miliknya sudah terletak di jalan samping sepeda motor orang yang ditinggalkan begitu saja. Sementara pelaku melarikan diri," tutur Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Polius Hendriawan.

Polius pada Kamis (5/10/2017) pagi melanjutkan, atas kejadian tersebut, korban menderita kerugian senilai Rp2500.000. Hari itu juga, Yuliawati membuat laporan resmi ke Polsek Sukajadi, Pekanbaru. Saat ini aparat berwajib pun masih melakukan pengusutan, dan sudah meminta keterangan korban.

Menurut catatan GoRiau.com, kasus pecah kaca sudah berulang kali terjadi di Kota Pekanbaru. Hal ini mestinya bisa jadi perhatian bagi masyarakat, agar tidak meninggalkan tas atau barang berharga serta uang di mobil.

Beralasan, lantaran aksi pecah kaca ini dapat terjadi di mana pun dan kapan pun, jika para pelaku mendapat kesempatan. Penjahat tersebut dapat beraksi dalam waktu singkat, lalu menghilang secepat kilat, setelah barang yang dicuri berhasil diambil. ***