PEKANBARU - Sungguh naas nasib Syakila, seorang balita yang masih berusia 3 tahun di Desa Pantai, Kecamatan Kuantan Mudik, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau ini. Ia hilang setelah terseret arus sungai, Minggu (31/5/2020) sore tadi.

Disampaikan oleh Kepala Kantor Basarnas Pekanbaru, Ishak, melalui Humas, Kukuh Widodo bahwa, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.35 WIB.

"Informasi yang kita terima dari kepala desa setempat, korban saat itu sedang bermain di tepian sungai, namun kades tidak menjabarkan korban bermain seperti apa dan dengan siapa, hingga akhirnya dikabarkan kalau korban menghilang, dan digugat terseret arus sungai," kata Kukuh kepada GoRiau.com, Minggu malam.

Masyarakat sekitar dibantu oleh aparat desa, Babinsa dan Camat Kuantan Mudik sempat melakukan pencarian, namun hasilnya masih nihil.

"Kita memberangkatkan satu tim Rescuer pada pukul 19.05 WIB, yang berjumlah 6 personil dengan peralatan lengkap. Diantaranya rescue D-Max double cabin, truck personil, perahu karet 1 unit, peralatan selam, peralatan medis/evakuasi, alat navigasi dan komunikasi, serta alat pelindung diri Hazmat 2 set, menuju lokasi Kejadian pada titik koordinat 0°44'47.5"S - 101°35'50.6"E, untuk melakukan pencarian. Semoga korban segera ditemukan," tutupnya. ***