JAKARTA - Tadinya, Jonathan Alexander Arianto Juwana menekuni olahraga beladiri wushu untuk membuat badannya bugar dan terhindar dari sakit-sakitan. Eh...ternyata Jonathan Aleander yang akrab dipanggil Jojo ini terserat ke kancah event pertarungan pada setiap kejuaran wushu.

Di bawah bimbingan pelatih Klub Garuda Emas Semarang Billy Erdianto dan Sutantyo P, Jojo yang mulai berlatih wushu tahun 2009 itu akhirnya mampu meraih berbagai prestasi. Dari mulai kejuaraan daerah dan nasional pun direngkuhnya.

"Sejak latihan wushu saya sudah tidak sakit-sakitan lagi. Kini, saya terus menekuni wushu untuk mengejar prestasi di kancah internasional," kata remaja putra kelahiran Semarang, 4 April 2004.

Atas prestasinya itu, anak tunggal pasangan Ronny Arianto dan Novyna Widijanta mendapat kesempatan untuk tampil pada Kejuaran Wushu Junior Asia 2019.

Hari ini, Rabu, 21 Agustus 2019, Jojo yang turun di nomor Nanquan Kelas B Putra mampu menunjukkan kualitasnya saat tampil di Kompleks Sukan Negara Hassanal Bolkiah Bandar Seri Begawan, Brunai Darussalam. Medali perunggu pun diraihnya.

"Saya bersyukur bisa menyumbangkan medali perunggu pada Tim Wushu Indonesia pada penampilan perdana di Kejuaraan Wushu Junior Asia 2019. Semua ini adalah rencana Tuhan," kata Jojo melalui pesan elektronik usai lomba.

Semua keberhasilan yang cicapai Jojo tidak terlepas dari peran kedua orang tuanya yang selama memberikan pesan setiap tampil. "Berikanlah yang terbaik dan biarlah Tuhan yang menentukan (Give your best let God do the rest). Pesan itu selalu saya ingat saat hendak tampil pada setiap event," akunya.

Disinggung masalah target ke depan, pengidola Wang Ti dan Farshad Arabi menyebut juara dunia menjadi bidikannya. "Saya ingin menjadi juara dunia wushu," tandasnya.

Biodata :

- Nama lengkap : Jonathan Alexander Arianto Juwana- Panggilan : Jojo- Lahir : Semarang.Jawa Tengah, 4 April 2004- Orang Tua : Ronny Arianto/Novyna Widijanta- Klub dan pelatih: Garuda Emas Semarang (Billy Erdianto dan Sutantyo P)- Idola : Wang Ti dan Farshad Arabi

Prestasi :

- 2019, 2 emas dan 1 perak Kejurnas Wushu di Bangka Belitung - 3 Emas Kejuaraan Wushu Unnes 0pen Semarang 2019- 3 Emas, Wugames Depok 2018- 1 Emas, 2 Perak Kejurnas Wushu Yogyakarta 2018 - 1 Perak Kejurnas Wushu Jakarta 2015- 1 Perunggu Kejurnas Wushu Yogyakaarta 2013. ***