PEKANBARU - Wakil Gubernur Riau, H Wan Thamrin Hasyim akan melaksanakan tugas-tugas Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman untuk sementara waktu. Sebab, Gubri yang akrab disapa Andi Rachman itu tengah mengambil cuti umroh.

"Pak Gubernur umroh selama lima hari. Jadi ketika cuti, pelaksana tugasnya oleh pak Wakil Gubernur," kata Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Ahmad Hijazi kepada GoRiau.com di Balai Adat LAMR (Lembaga Adat Melayu Riau), Jalan Diponegoro Pekanbaru, Minggu (14/5/2017).

Dengan demikian, kata Hijazi, pihaknya sebagai Sekdaprov perlu berkoordinasi dan menjalin hubungan baik dengan Wagubri agar roda pemerintahan tetap berjalan lancar ketika ditinggal cuti oleh gubernur.

"Kita akan terus berkoordinasi di level pimpinan," singkat pria kelahiran Indragiri Hilir ini.

Hal senada pun diungkapkan oleh Asisten I Setdaprov Riau, Ahmad Syah Harrofie bahwa Wan Thamrin akan bertugas menjalankan tugas-tugas gubernur selama yang bersangkutan cuti.

"Karena pak Gub hanya cuti, selama cuti tersebut tugas gubernur dilaksanakan oleh Wagub tapi tidak sebagai Plt ataupun Plh," urainya.

Ditemui secara terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau, Ikhwan Ridwan membenarkan bawah Gubernur Riau telah mengambil cuti selama lima hari terhitung 15 Mei-19 Mei 2017. "Pak Gubernur cuti selama lima hari sampai 19 Mei 2017," ungkap Ikhwan.

Sementara itu, Wan Thamrin Hasyim yang terpilih menjadi Wagubri sisa masa jabatan 2014-2019 berjanji akan bekerja keras demi kemakmuran rakyat di bumi Lancang Kuning ini.

"Mari bersama-sama bersatu membangun negeri. Insya Allah, kita akan bawa Lancang Kuning berlayar siang dan malam," kata mantan Bupati Rokan Hilir periode 2001-2006 ini di hadapan hadirin prosesi adat tepuk tepung tawar di Balai Adat LAMR, Minggu siang.

Sebagai insan yang jauh dari kata sempurna, pria kelahiran Bagansiapiapi itu pun meminta tetua-tetua adat dan masyarakat Riau untuk memberikan arahan, baik kritik maupun saran. Itu diperlukannya demi kelancaran roda pemerintahan sesuai kehendak rakyat, dari rakyat dan untuk rakyat.

"Saya berterima kasih karena telah dipercaya dan dihantarkan menjadi wakil gubernur. Saya tidak sempurna, saya minta datuk dan datin untuk membimbing saya. Mudah-mudahan apa yang dicita-citakan nenek moyang kita demi kemakmurakan rakyat bisa tercapai," tuturnya. ***