PEKANBARU – SMA Muhammadiyah 1 yang berada di Jalan KH Ahmad Dahlan, Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru nyaris habis dilahap si jago merah, Kamis (4/8/2022).

Kebakaran ini terjadi ketika kegiatan sekolah tengah memasuki jam belajar mengajar, dan api pertama kali terlihat di bekas ruangan kelas yang ada di lantai 3.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Andrie Setiawan menceritakan kronologis awal sumber api ini diketahui ketika salah satu guru yang bernama Tri Indah Wiranti sedang berjalan menuju kelas yang ada di lantai 2. Pada saat tengah berjalan, dia tidak sengaja melihat kepulan asap.

"Kemudian guru ini memanggil guru lainnya untuk menemani memastikan asal api tersebut. Lalu kedua guru itu menaiki lantai 3 dan melihat ada kepulan asap dan api yang berasal dari bekas ruangan kelas," kata Andrie.

Sontak ketika melihat api tersebut, kedua guru kemudian berlari menuruni anak tangga untuk mengambil Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang ada di ruang majelis guru. Dan sesampainya di ruang majelis guru, pihak sekolah juga langsung menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar).

Dan setelah mengambil APAR, pada guru langsung menyemprotkannya kearah api agar api tidak membesar dan melahap bangunan lainnya.

"Sekira pukul 11.15 WIB, 1 unit mobil pemadam kebakaran dan 1 unit team Rescue tiba di tempat kejadian dan berusaha memadamkan api. Sekira Pukul 11.25 WIB, api dapat dipadamkan," terang Andrie.

Sumber api ini diduga berasal dari alat pendingin atau AC yang ada di dalam ruangan kelas, beruntung karena kesigapan guru dan petugas pemadam kebakaran api dengan cepat dapat dipadamkan dan tidak ada merenggut korban.

"Api diduga berasal dari korsleting AC. Tidak terdapat korban jiwa dalam insiden tersebut, beruntung api cepat dipadamkan. Adapun barang yang terbakar yaitu 1 unit AC serta konsen jendela ruang kelas," tutupnya. ***