TELUKKUANTAN - Sebanyak 6.082 KK di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau menerima Bantuan Sosial (Bansos) dari Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia. Bantuan itu disalurkan seiring merebaknya wabah virus corona.

"Sudah turun bantuan Rp600 ribu per KK untuk 6.082 KK yang ada di Kuansing. Sebagian masyarakat sudah menerima, terutama yang punya rekening bank," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dissos PMD) Kuansing Napisman, Jumat (8/5/2020) di Telukkuantan.

Dikatakan Napisman, Bansos Kemensos disalurkan melalui Himpunan Bank Negara (Himbara), yakni BNI dan BRI. Masyarakat yang menerima bantuan tersebut masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

"Nah, bagi yang sudah punya rekening, itu sudah masuk. Bagi yang belum, itu disalurkan melalui PT Pos. Kemaren kita sudah koordinasi dengan PT Pos, dananya sudah ada di sana dan tinggal arahan dari pimpinan di Rengat," terang Napisman.

Menurut Napisman, ada 5.400 KK yang akan disalurkan melalui PT Pos Indonesia. Sementara, sisanya sekitar 600-an KK sudah menerima. "Bantuan yang cair ini untuk April saja," katanya.

Untuk saat ini, jumlah KK yang masuk dalam DTKS Kuansing sebanyak 25.241 KK, terdiri atas Bansos Sembako 4.921 KK, program PKH 10.301 KK, Bansos Tunai 10.019 dan tambahan KPM baru sebanyak 2.292 KK.

"KPM baru ini rata-rata KK yang sudah keluar dari program, dikembalikan lagi sama pihak kementerian," ujar Napisman.

Dikatakan Napisman, para penerima Bansos Tunai dari Kemensos sudah disampaikan ke Pemerintahan Desa. Sehingga, mereka yang sudah mendapatkan bantuan tidak diusulkan lagi untuk BLT Desa atau BLT Kabupaten.

"Data ini sudah kita sampaikan ke seluruh desa, bisa menjadi pedoman agar tak terjadi tumpang tindih penerima," kata Napisman.***