PEKANBARU - Melalui Pelita Pendidikan yang merupakan program Peningkatan Kualitas Pendidikan yang diusung oleh Tanoto Foundation, laksanakan Lokakarya Peran Kepala Sekolah dalam Manajemen Berbasis Sekolah berlangsung di Hotel Alpha Pekanbaru dari 16 April sampai 19 April 2018.

Tanoto Foundation merupakan yayasan yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto pada tahun 1981. Tanoto Foundation berupaya mendukung program nasional untuk meningkatkan mutu pendidikan dasar di Indonesia.

Seperti disampaikan Regional Project Manager Riau Tanoto Foundation, Dendi Satria Buana kepada GoRiau.com, Senin (16/4/2018), dalam mengembangkan sekolah bukan hanya tentang proses belajar mengajar saja.

Dimana, Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20/2003 menyatakan "Pengelolaan satuan pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah dilaksanakan berdasarkan standar pelayanan minimal dengan prinsip manajemen berbasis sekolah/madrasah" (Pasal 51, butir 1).

Sedangkan PP Nomor 19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (PP No 32/2013) menyatakan bagaimana seharusnya sekolah dikelola "Pengelolaan satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah menerapkan manajemen berbasis sekolah yang ditunjukkan dengan kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas" (Pasal 49, butir 1).

"Untuk menjembatani hal tersebut, Tanoto Foundation menyelenggarakan lokakarya kepala sekolah dasar (SD) tentang pengembangan sekolah secara menyeluruh (Whole-School Development)," kata Dendi.

Program ini, dikatakan Dendi, yang pada akhirnya akan mendukung penerapan Program Pelita Pendidikan secara berkelanjutan. Adapun sekolah-sekolah ini merupakan sekolah-sekolah yang berada di Kabupaten Pelalawan, Siak, Indragiri Hulu, Kepulauan Meranti, Kota Dumai, Kuantan Singingi dan Kabupaten Kampar.

"Melalui kegiatan lokakarya ini, diharapkan peserta mampu memahami konsep manajemen berbasis sekolah (MBS), mengidentifikasi ciri-ciri sekolah yang berhasil menerapkan MBS dan meningkatkan pemahaman peran Kepala Sekolah dalam penerapan MBS," ujar Dendi.

Tanoto Foundation melalui program Pelita Pendidikan terus berusaha dan bekerjasama dengan sekolah mitra untuk meningkatkan mutu sekolah dengan memaksimalkan semua elemen dalam sekolah, misalnya guru, siswa dan komite sekolah.

"Apabila semua elemen ini berfungsi dengan baik dan mampu melaksanakan program yang sudah direncanakan. Semoga program yang disusun oleh sekolah bisa diterapkan dan berdaya-guna," ungkap Dendi.

Kegiatan lokakarya ini dilaksanakan dengan metode aktif dan menyenangkan, seperti yang diutarakan oleh D Sasmoyo Hendrawan selaku Training Specialist.

"Setiap kegiatan pembelajaran yang Tanoto Foundation lakukan dalam setiap lokakarya sama seperti kegiatan di kelas. Kita membudayakan kegiatan aktif, kreatif dan menyenangkan," kata Sasmoyo.

Kegiatan ini dikatakan Sasmoyo, juga untuk merangsang peserta agar terbiasa dan mampu mengadopsi kegiatan ini di kelas. "Para peserta mempunyai pemahaman terhadap materi dan juga pengalaman selama melaksanakan kegiatan," jelas Sasmoyo. ***