PEKANBARU – Tensi politik Muktamar Pemuda Muhammadiyah (PM) XVIII yang akan berlangsung di Balikpapan pada 21-24 Februari 2023 mulai memanas.

Beberapa pimpinan daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) di Riau sudah melakukan konsolidasi dan mengerucut pada satu nama yakni Muhammad Sukron, ST, MT, untuk menjadi ketua umum.

Dr. Muhammad Maliki, motor dari Forum PDPM se Riau, mengatakan bahwa Sukron adalah sosok yang tepat untuk memimpin Pemuda Muhammadiyah dalam 4 tahun ke depan.

"Pemuda Muhammadiyah butuh energi baru untuk terus mengawal agenda memajukan peradaban dan ikut menjawab persoalan bangsa. Dan kami menilai Sukron merupakan sosok yang tepat untuk memimpin gerakan Pemuda Muhammadiyah ke depan,” katanya didampingi 4 ketua dan sekretaris PDPM se Riau di Pekanbaru.

GoRiau

Maliki juga mengungkapkan bahwa ada 34 pimpinan wilayah Pemuda Muhammadiyah dari provinsi lain yang sudah menyatakan sikap yang sama dan siap memberikan dukungan kepada Sukron.

Menurut Maliki, Sukron memiliki pandangan jelas dan cerdas tentang bagaimana Pemuda Muhammadiyah dapat memajukan peradaban dan membantu menjawab persoalan bangsa.

Dengan konsep "Energi Baru Pemuda Muhammadiyah", Sukron memiliki kekuatan untuk mengimplementasikan visinya tentang "Pemuda Negarawan Harmoni Memajukan Indonesia".

Maliki optimis bahwa dibawah kepemimpinan Sukron, Pemuda Muhammadiyah akan menjadi lebih mandiri secara ekonomi dan akademik, serta mampu merangkul semua kalangan untuk bekerja sama dalam semangat yang baik.

Forum PDPM se Riau akan terus melakukan pendekatan dan konsolidasi ke PDPM lain se Riau dan berharap ada keterwakilan kader Pemuda Muhammadiyah dari Riau di pengurusan Sukron, jika kelak terpilih. ***