TEMBILAHAN- Satu hari menjelang dibukanya pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Inhil di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Inhil, baru dua partai politik yang menyatakan berkoalisi mendukung pasangan Wardan dan Samsudin Uti (SU), yaitu PAN dan Golkar.

Sementara partai-partai lainnya, hingga saat ini belum terlihat akan berkoalisi atau mengusung calon sendiri.

Namun demikian, beberapa nama sudah santer terdengar bakal menjadi lawan Wardan-SU pada bulan Juni 2018 mendatang.

Nama-nama tersebut seperti Rosman Malomo-Musmuliyadi, Abdul Wahid-Iqbal Sayuti dan Ramli Walid-Iwan Taruna (IT).

Bahkan kabar yang beredar, Ramli Walid-IT sudah didukung oleh PKB, Gerindra, PKS dan Hanura.

Namun demikian, Ketua DPD PKS Inhil, Sumardi saat dikonfirmasi GoRiau.com, Minggu (7/1/2018) mengatakan bahwa belum ada SK dari PKS terkait dukungan untuk pasangan calon yang akan diusung.

''Kita belum tahu mau ke arah mana, karena kita juga masih menunggu SK dari pusat, paling lambat besok sudah keluar,'' kata Ketua Komisi IV DPRD Inhil itu.

Ia juga menambahkan, PKS akan berkoalisi dengan partai yang akan menjadikan kader PKS sebagai Bakal Calon Wakil Bupati.

''Meskipun tidak ada, kita tetap akan memilih ke arah mana dukungan, karena hingga hari ini semua masih belum jelas,'' ujarnya mengakhiri pembicaraan.(ayu)