SELATPANJANG - Seorang warga Desa Lukun, Kecamatan Tebingtinggi Timur, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau yang suspect virus Corona atau Covid-19 beberapa waktu lalu dinyatakan negatif.

Pasien tersebut dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad, Pekanbaru karena mengalami gejala mirip terpapar virus Corona akhirnya boleh pulang, setelah dinyatakan negatif Covid-19.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) itu mulai dirawat di ruang isolasi sejak tanggal 14 Maret 2020 lalu dan sudah diperkenankan pulang karena kondisinya sudah membaik.

"Dari informasi yang kita terima dan uji laboratorium hasilnya negatif," kata juru bicara Covid-19 Kepulauan Meranti, Muhammad Fahri, saat berbincang-bincang dengan GoRiau.com, Kamis (26/3/2020) siang.

Fahri menambahkan meskipun pasien tersebut dinyatakan negatif Corona, pihak Dinas Kesehatan (Diskes) akan tetap memantau kesehatannya beserta keluarganya.

Sebelumnya pasien tersebut sempat menjalani pemeriksaan di RSUD Kepulauan Meranti karena mengeluhkan penyakit demam dan pilek serta batuk berdahak.

Dalam pemeriksaan lanjutan ditemukan infeksi di dalam paru-paru dan diduga terjangkit dan terinfeksi Covid-19, dugaan tersebut diperkuat karena pasien tersebut baru pulang dari Malaysia.

Sementara itu, untuk pasien dalam pengawasan (PDP) lainnya yang dirujuk ke RSUD Dumai yakni Suryani asal Desa Pelantai Kecamatan Merbau, Fachri mengaku belum tahu. Saat ini mereka juga masih menunggu hasil dari pemeriksaan yang dilakukan oleh rumah sakit rujukan.

"Untuk suspect yang kita rujuk ke Dumai belum tahu. Kita juga masih menunggu hasil labornya," pungkasnya.***