SIAK - Pondok Pesantren Darul Hadits Sultan Yahya di Jalan Tengku Buwang Asmara, Kelurahan Kampung Rempak, Kecamatan Siak, Kabupaten Siak, Riau kini memiliki 3 ruangan belajar yang baru.

Bangunan tersebut dapat berdiri atas program CSR PT Bumi Siak Pusako dan penggunaannya diresmikan langsung oleh Bupati Siak Alfedri didampingi Direktur PT Bumi Siak Pusako Iskandar, dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Siak Muharrom, Rabu (20/1/2021) petang.

Setelah menandatangani prasasti dan pengguntingan pita, Direktur PT BSP dan Bupati Siak meninjau 3 ruangan baru di Ponpes penghafal hadits itu. Tiga kelas itu nanti akan dipakai untuk proses belajar mengajar bagi 29 orang santri.

"Alhamdulillah, kita bersyukur ruang kelas belajar untuk para santri sudah berdiri dan santrinya pun sudah sangat nyaman belajar," kata Bupati Siak, Alfedri kepada GoRiau.com.

Ia bilang, dengan adanya tiga ruang belajar yang dibangun melalui dana CSR PT BSP ini, bisa menambah semangat untuk menimba ilmu dan motivasi belajar bagi para santri.

Alfedri terharu sekaligus bangga karena sudah ada anak yang hafal 500 hadits walaupun belum dengan sanadnya, dan ada yang sudah hafal 100 hadits berikut dengan sanadnya.

"Menjadi kebanggaan orang tua, kalau anak-anaknya bisa hafal qur'an dan hadits. Generasi inilah yang kita harapkan kelak menjadi pemimpin," ucapnya.

Dirinya akan mengupayakan pembangunan asrama dan masjid yang sebelumnya masih satu atap dengan ruang belajar dan salat. Dia pun berharap bantuan pembangunannya melalui dana CSR dari perusahaan lain.

Untuk di Riau lanjutnya, baru inilah ada ponpes Tahfidz Hadits yang diinisiasi oleh badan wakaf Siak bekerjasama dengan Kantor Kementerian Agama Siak dan Baznas Siak.

Usai meresmikan ruang kelas, Alfedri selaku Ketua BWI Perwakilan Siak melakukan peletakan batu pertama pembangunan ruko Minimarket Syari'ah yang akan dimulai sebanyak dua pintu. Sumber dananya dari wakaf tunai seribu sehari, yang dikumpulkan oleh sejumlah OPD, BUMD dan lain-lain.

Bupati Alfedri berharap dengan adanya Minimarket ini bisa mendukung biaya operasional ponpes Sultan Yahya. Selain itu jika upaya bisnis syariah bisa berkembang di lokasi itu, dananya bisa untuk kepentingan umat.

Sebelumnya Ketua Yayasan Wakaf Sultan Yahya Siak Rasyid Suharto menyampaikan ruang belajar tersebut akan segera digunakan untuk proses belajar mengajar.

Ia katakan pembangunan Pondok Pesantren Darul Hadits tersebut adalah ide dari Bupati Alfedri, yang komit untuk memajukan pendidikan keagamaan bagi anak-anak di negeri Istana.

Dijelaskanya, para santri di Ponpes ini mendapatkan beasiswa dari Baznas Kabupaten Siak. Kemudian bantuan untuk operasional, seperti gaji guru dan makan minum santri.

Ia pun tak lupa mengucapkan terimakasih kepada pihak PT BSP, dan Bank Riau Kepri yang telah banyak membantu berdirinya Ponpes tersebut.

Meski baru berumur 1 tahun lebih, anak-anak santri memiliki potensi menghafal yang luar biasa. Terbukti sudah ada beberapa anak yang hafal 100 hadits beserta sanadnya, dan hafal 500 hadits. ***