SELATPANJANG - Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi SH SIK MSi, mengungkapkan bahwa vaksinasi saat ini sangat penting untuk dilakukan, karena belum ada obat yang dinyatakan sebagai obat penyembuh virus Covid-19. Hal itu diungkapkan kapolda saat meresmikan pengoperasian Vaksin Center Polres Kepulauan Meranti yang dipusatkan di Mapolsek Tebingtinggi, Jalan Pembangunan I, Selatpanjang Kota, Rabu (6/10/2021) siang.

Peresmian juga dihadiri Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Andi Yul LTG SH SIK MH, didampingi Wakapolres, Kompol Robet Arizal SSos, Kapolsek Tebingtinggi, Iptu Aguslan SH, serta pejabat utama lainnya. Hadir juga Bupati Kepulauan Meranti, Haji Muhammad Adil SH, didampingi Wakil Bupati, AKBP (Purn) H Asmar, Sekda H Kamsol MM, Plt Kadiskes, Muhammad Fahri SKM, Kabag Humas Prokopim, Afrinal Yusran SIp, Danramil 02/Tebingtinggi, Mayor Infanteri Suratno, Danposal Selatpanjang, Letda Laut (S) Jerry Hendra serta pejabat lainnya.

Dalam sambutannya, Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam Effendi juga mengungkapkan bahwa gerai Vaksin Center ini merupakan yang kedua setelah Mapolda Riau.

"Saat ini vaksinasi sangat penting untuk dilakukan, hal itu karena belum ada obat yang dinyatakan sebagai obat penyembuh virus Covid-19. Vaksin menjadi kebutuhan kita saat ini, tidak hanya untuk orang dewasa tapi juga diperuntukkan bagi anak-anak umur 12 tahun ke atas yang dianjurkan agar bisa mengikuti vaksin karena sekolahan sudah dibuka untuk pembelajaran tatap muka, untuk itu bagian anak sekolah diprioritaskan," ujar Agung.

Dengan pemberian vaksin ini, lanjut Agung, diharapkan memiliki kekebalan. Namun, memiliki kekebalan bukan berarti bebas dari Covid-19, tetap mengikuti protokol kesehatan. Kemudian, dengan adanya gerai vaksinasi center yang sudah permanen ini, diharapkan masyarakat lebih mudah untuk mengaksesnya sehingga target vaksinasi yang diinginkan oleh pemerintah bisa tercapai.

"Dengan memiliki tempat vaksinasi yang sudah permanen diharapkan masyarakat lebih mudah untuk mengakses dan secara bergantian untuk mendapatkan vaksin. Untuk itu kami juga berharap dari bupati untuk berbagi vaksin, jika sudah ada di puskesmas bisa ditaruh disini agar lebih mudah dan lebih banyak diberikan kepada masyarakat. Selain itu saya minta ini juga disosialisasikan kepada masyarakat, dimana vaksinasi ini gratis dan tidak ada biaya sehingga masyarakat dapat diberikan vaksin sebagaimana target yang ingin dicapai oleh pemerintah yaitu 70 persen dari banyaknya warga," ucap Agung.

Agung juga minta kepada petugas untuk tidak menunggu warga yang ingin dilakukan vaksin, namun sebaliknya harus jemput bola dan mendatangi warga yang tidak mampu menjangkau gerai vaksin.

"Kepada petugas jangan menunggu, sebaiknya masyarakat yang tidak bisa datang kesini harus didatangi, begitu pula untuk tempat yang jauh harus dibangun pos pelayanan sehingga tidak ada masyarakat yang tidak mendapatkan pelayanan vaksinasi," pungkasnya.

Sementara itu sebelumnya, Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Andi Yul LTG SH SIK MH dalam laporannya menjelaskan bahwa, gerai vaksinasi di Kabupaten Kepulauan Meranti ada sebanyak 13 tempat dengan jumlah tenaga kesehatan dan relawan sebagai vaksinator sebanyak 188 orang dan tenaga Tracer (petugas pelacak kontak erat Covid-19) sebanyak 85 orang.

Andi Yul menjelaskan, jumlah persentase masyarakat yang sudah divaksin di Kabupaten Kepulauan Meranti adalah sebanyak 47.255 atau 32.7 persen untuk dosis pertama dan sebanyak 23.296 atau 16,1 persen dosis kedua dan 494 dosis ketiga atau sebanyak 0,3 persen dari jumlah penduduk 206.116 jiwa, sementara target yang akan dicapai yakni 70 persen atau sebanyak 114.281 jiwa.

Adapun jumlah vaksinator di Polres Kepulauan Meranti sebanyak 11 orang yang terbagi menjadi dua tim yakni 5 orang pada tim 1 dan 6 orang pada tim 2 dengan rincian dari tenaga kesehatan sebanyak 6 orang, Polri 1 orang, Bhayangkari 1 orang dan relawan sebanyak 3 orang.

"Adapun pelaksanaan vaksinasi hari ini melibatkan suku asli atau Akit, kaum disabilitas, pelajar dan masyarakat umum dengan dosis yang kita siapkan hari ini sebanyak 1.000 dosis. Semoga gerai presisi vaksin center ini dapat bermanfaat dan berguna serta memudahkan untuk dilaksanakannya vaksinasi bagi masyarakat Kepulauan Meranti pada umumnya, dan gerai vaksinasi presisi ini dibuka setiap hari tanpa libur," pungkasnya.***