TEMBILAHAN- Entah apa yang membuat Mu, Seorang Waria di Kecamatan Inhil, Riau, memasuki rumah orang lain saat pukul 02.30 WIB dini hari, Kamis (5/10/2017).

Akibatnya, sang pemilik rumah pun membacoknya dengan menggunakan parang sehingga Mu harus dilarikan ke RSUD Puri Husada Tembilahan.

Cerita berawal saat Mu pulang dari dangdutan, belum diketahui penyebabnya, ia pun mendatangi rumah salah seorang warga bernama Sam.

Sambil mengedor-gedor pintu, ia berteriak memanggil nama Sam, minta pintu dibuka. Karena pintu tidak kunjung dibuka, ia kemudian mendobrak pintu depan dan langsung masuk ke dalam rumah, mencari Sam.

Saat masuk ke arah dapur, tiba-tiba Sam langsung mengayunkan parang yang sudah dipegangnya ke tubuh Mu. Karena ia mengelak, ayunan parang yang menyasar tubuhnya terkena bagian lengan kiri.

Sam kembali membacokkan parang ke bagian lengan kiri, sehingga korban jatuh tersungkur ke lantai. Setelah itu Sam langsung berlari meninggalkan Mu. Korban yang masih bisa bangun, kemudian meninggalkan rumah dan oleh warga sekitar, dibawa ke Pustu Desa Belaras.

Karena luka yang dialaminya cukup parah, akhirnya Mu dirujuk ke RSUD Puri Husada Tembilahan.

Kapolsek Mandah, IPTU Warno saat dikonfirmasi GoRiau.com, Kamis (5/10/2017) menjelaskan bahwa saat mendatangi rumah Sam, Mu diduga dalam keadaan mabuk.

''Sepertinya korban saat datang ke rumah tersangka dalam keadaan mabuk, dan membawa kayu,'' jelas Warno.

Penyebab pasti dari kejadian ini dikatakan Warno belum diketahui, dikarenakan korban belum bisa dimintai keterangan karena kondisinya yang cukup parah.

''Belum tahu kita apa motifnya tiba-tiba datang dalam keadaan mabuk, karena kondisi korban yang cukup parah sehingga belum bisa dimintai keterangan,'' tukas Warno.(ayu)