DUMAI - Akibat terdampak kabut asap membuat warga tidak dapat menghirup udara segar, tabung oksigen diborong masyarakat kota Dumai. 

Penggunaan tabung oksigen di kota Dumai diakui oleh Dinas Kesehatan selama kabut asap mengalami peningkatan semenjak udara menjadi tidak segar.

Kepala bidang pelayanan kesehatan Dinkes kota Dumai, dr Hafidz menyebutkan, penjualan tabung oksigen berukuran 500 ml juga mengalami peningkatan di apotik.

"Berdasarkan survei pihak kita, hampir seluruh apotik mengalami peningkatan penjualan tabung oksigen, " kata dr Hafidz kepada GoRiau.com, Selasa (24/9/2019).

Dijelaskannya juga, tingginya kebutuhan udara segar tersebut membuat apotik juga mengalami kehabisan stok, akibat tingginya permintaan kepada distributor di Kota Pekanbaru selama kabut asap.

"Untuk pengguna sendiri kebanyakan masyarakat yang mengalami gangguan pernapasan," Katanya kembali.

Saat ini, kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Dumai, Afrilagan, mengatakan Indeks kualitas Udara Kota Dumai berada di angka level 99 PSI.

"Kualitas udara pada Selasa (24/9/2019) sekitar pukul 11.00 WIB berwarna Biru atau sedang," Kata Afrilagan. ***