BENGKALIS - Suhaimi, warga Rupat, menemukan tengkorak manusia di hutan bakau di Pedidi, Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Bengkalis, Riau, Kamis (11/6/2020) sore.

Dikutip dari Merdeka.com, Kapolres Bengkalis, AKBP Hendra Gunawan, mengatakan, Polres Bengkalis sedang menyelidiki temuan tengkorak tersebut.

''Tengkorak kepala dan tulang belulang manusia yang ditemukan warga di hutan bakau Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, sudah dibawa ke RSUD Dumai,'' ujar Kapolres Hendra Gunawan, ketika dihubungi di Bengkalis, seperti dikutip dari Antara, Senin (15/6).

Sambung Hendra, kepolisian sudah menerima laporan orang hilang dari keluarga korban sesuai ciri-ciri barang bukti yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP). Yakni satu lembar baju milik korban warna merah putih dengan tulisan Adidas, satu tengkorak kepala manusia, sembilan buah tulang rusuk manusia, satu buah tulang rahang gigi bawah dan satu buah tulang ekor.

''Dari keterangan saksi, korban bernama Ojak (35) berprofesi sebagai nelayan asal Dusun Dua, Desa Jangkang, Kecamatan Bantan. Sesuai dengan kartu identitasnya,'' kata Hendra.

Dia menjelaskan, tengkorak manusia itu awalnya ditemukan Suhaimi, warga Rupat pada Kamis (11/6) sekitar pukul 17.00 WIB, ketika hendak pulang dari mencari siput di dalam hutan bakau.

Awal ditemukan, posisi tengkorak tergantung dengan tali nilon putih yang terikat beserta baju kaos warna merah putih.

''Dari laporan tersebut, Jumat (13/6) personel dari Polsek Rupat Utara bersama anggota Pos Pol Air Tanjung Medang turun ke TKP menggunakan speed boat dan saat ditemukan kondisi tengkorak kepala sudah tidak tergantung lagi,'' ungkapnya.

Kemudian tengkorak dibawa ke Puskesmas Tanjung Medang dan dari keterangan pihak keluarga, korban sudah menghilang satu bulan yang lalu dan sebelumnya bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) kapal menjaring ikan.

''Penyebab kematian belum kita ketahui, masih dalam lidik,'' kata Hendra.***