PEKANBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru membatalkan uji coba sekolah tatap muka yang dijadwalkan dimulai minggu ini. Hal itu dikarenakan angka penularan Covid-19 yang kembali meningkat fluktuatif, hingga Kota Pekanbaru kembali memasuki zona merah.

Walikota Pekanbaru Firdaus menjelaskan, pembelajaran tatap muka terbatas ini diuji coba di 23 SMP Negeri di Kota Pekanbaru. Lokasi sekolah ini dipilih karena berada di daerah pinggiran dan dirasa lebih aman.

"Uji coba tatap muka terbatas ini kita uji coba di 23 sekolah dari 45 sekolah tingkat SMP yang ada di Kota Pekanbaru," paparnya.

Selanjutnya, ia mengatakan Pemko Pekanbaru akan lebih merinci zona penyebaran Covid-19 di Kota Pekanbaru untuk tingkat kecamatan. Dimana ada 12 indikator yang menjadi pertimbangan.

"Ini akan menjadi perhatian tim ahli lah. Kemudian penerapan uji coba lagi, nanti akan kita lakukan di zona kuning sesuai rinciannya. Hasil evaluasi kita hari ini, bagaimana kekurangan dari penerapan sistem tatap muka terbatas kemarin akan kita lengkapi, misalnya tes rapid dan lain-lain," terangnya.***