SELATPANJANG - Meski di tengah pandemi virus Corona atau Covid-19, masyarakat di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau tetap melaksanakan shalat Idul Fitri 1441 hijriah di sejumlah masjid, namun diwajibkan memakai masker dan membawa sajadah dari rumah.

Pengumuman untuk memakai masker dan membawa sajadah dari rumah masing-masing itu telah dilakukan sehari menjelang Idul Fitri. Kemudian, jamaah juga diminta untuk selalu mencuci tangan pakai sabun agar terhindar dari penularan virus yang menggemparkan dunia saat ini.

Tidak hanya menggunakan masker dan membawa sajadah dari rumah maupun tetap menjaga kebersihan dengan mencuci tangan pakai sabun, jamaah juga telah diimbau agar tidak bersalaman.

Dari pantauan GoRiau.com, Minggu (24/5/2020) pelaksanaan shalat Idul Fitri di Masjid Babussalam, Jalan Dorak, Selatpanjang Timur, Kecamatan Tebingtinggi, Kepulauan Meranti berjalan dengan baik, karena masyarakat sekitar masih mengutamakan protokol kesehatan.

Masyarakat juga tampak melaksanakan shalat dengan tertib, menggunakan masker dan membawa sajadah dari rumah masing-masing.

"Iya pengunaan masker itu menurut saya sangat penting untuk memutus mata rantai penularan virus Corona, yang penting kita masih bisa melaksanakan shalat Idul Fitri. Mudah-mudahan wabah ini segera berakhir," ungkap Arman, salah seorang jamaah usai pelaksanaan shalat Idul Fitri.

Sebagaimana diketahui, di kabupaten bungsu di Riau itu sudah 6 warga yang dinyatakan positif Covid-19 yang berasal dari Desa Bandul, Kecamatan Tasik Putripuyu, Kepulauan Meranti hingga desa tersebut langsung dilakukan pembatasan sosial skala tertentu (PSST). ***