JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, memiliki aplikasi penjaring aspirasi publik bernama 'DPR Now!'. Di Aplikasi ini rakyat Indonesia tak hanya bisa menyampaikan aspirasi tapi juga bisa mengadukan keluhan dan Memantau proses penanganannya.

Pantauan GoNews.co per Jumat (3/7/2020), dari sebelas Komisi dan beberapa alat kelengkapan dewan (AKD) yang ada di DPR, Komisi VIII dan Komisi X menjadi AKD yang paling banyak menerima aduan masyarakat.

Tercatat, total ada 121 aduan dan saran masyarakat kepada Komisi VIII DPR RI, yang terdiri dari: bidang Agama sebanyak 106 aduan dan saran, bidang Pemberdayaan Perempuan sebanyak 3 aduan/saran, dan bidang Sosial sebanyak 12 aduan/saran.

Sementara kepada Komisi X DPR RI, per tanggal yang sama pada sore hari pukul 16.33 WIB, terdapat 100 pengaduan/saran bidang Pendidikan, 5 aduan/saran bidang Kebudayaan, 5 aduan/saran bidang Kesenian, 5 aduan/saran bidang Olahraga, 1 aduan/saran bidang pariwisata, dan 2 aduan/saran bidang Pemuda.

Jumlah aduan dan saran untuk kedua Komisi tersebut jauh lebih banyak ketimbang aduan/saran untuk AKD lainnya. BKSAP (Badan Kerja Sama Antar Parlemen) sebagai salah satu AKD, bahkan tidak menerima aduan dan saran sama sekali.

Untuk diketahui, selain sebagai sarana menyampaikan aspirasi dan aduan pada Legislator Senayan, aplikasi DPR Now juga bisa dimanfaatkan masyarakat untuk menyaksikan secara virtual rapat-rapat tiap Komisi di DPR.***