PEKANBARU - Kapal KLM Putra Sejahtera 86 yang bermuatan makanan karam di Sungai Siak tepatnya di Pelabuhan Haji Bul, Kecamatan Limapuluh, Kota Pekanbaru, Jumat (15/5/2020) pagi tadi. Diduga kapal yang membawa beban sebanyak 80 ton itu karam karena terkena arus sungai.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, Jumat (15/5/2020) mengatakan, kapal tersebut merupakan kapal logistik dengan tujuan Pekanbaru-Tanjung Balai Karimun. Namun saat akan melakukan keberangkatan sekitar pukul 06.00 WIB pagi tadi, kapal tersebut karam karena hantaman arus sungai.

"Jadi kapal yang dikemudikan oleh saudara Rudi ini mengalami kecelakaan air tadi pagi, dimana pada saat akan berangkat dan putar haluan, kurang lebih sekitar 50 meter, mengalami gangguan arus deras sungai Siak, yang menyebabkan kapal oleng hingga perlahan karam," terang Nandang, di atas Pelabuhan Haji Bul, Jumat siang.

Selanjutnya Nandang menyampaikan, adapun muatan kapal tersebut berisikan berbagai jenis makanan seperti mie instan, sayur-sayuran, roti-roti dan bahan makanan lainnya, yang jika ditotal kira-kira berat muatan kapal mencapai 80 ton.

"Alhamdulillah kita bersyukur tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, sekalipun sebagian besar barang didalamnya ikut tenggelam. Tapi saat ini juga sudah mulai di evakuasi dan diselamatkan barang-barang yang masih bisa digunakan," lanjutnya.

Terakhir Nandang menyampaikan, saat ini kapal tersebut sudah ditangani oleh pihak terkait, dan kepolisian juga telah memeriksa nahkoda kapal untuk dimintai keterangan terkait karamnya kapal tersebut. ***