PEKANBARU - Tahun ini, pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan menerima 279 formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS). Angka tersebut masih jauh dari usulan yang disampaikan pemprov, yaitu 518 formasi.

Ketua Komisi I DPRD Provinsi Riau yang membidangi pemerintahan, Ade Agus Hartanto mengatakan, bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau terkait hal itu.

Dikatakannya, dengan formasi yang sedikit tersebut, tentu tidak akan memenuhi harapan semua pihak. Termasuk pemprov Riau sendiri.

"Kita akan berkoordinasi dengan BKD. Saya yakin usulan kita lebih daripada itu, tapi memang kuotanya belum sesuai dengan harapan kita. Dari seluruh sisi tenaga pegawai kita masih kurang," kata Ade Agus di Pekanbaru, Senin (21/10/2019).

Karena itu, lanjutnya, jika memang diperlukan, pihaknya akan membuat nota keberatan ke pemerintah pusat.

"Bahkan ada sekolah yang PNS nya cuman 1, sisanya honor komite. Sementara disisi lain uang komite dilarang. Makanya nanti kami akan diskusi dengan instansi terkait, kalau memang diperlukan kita akan buat nota keberatan ke pusat. Riau minta kuotanya dilipatgandakan," ujar politisi PKB tersebut.

Sementara itu, untuk diketahui, pembukaan seleksi CPNS akan diumumkan pada 25 Oktober mendatang. Sedangkan pendaftarannya dimulai bulan November. Dari 279 formasi tersebut, 170 diantaranya diperuntukkan bagi tenaga pendidikan, tenaga kesehatan 22 orang dan teknis 87 orang.***