BENGKALIS-Bocah perempuan berusia 4 tahun ditemukan tidak bernyawa lagi setelah hilang selama 8 jam. Tangis keluarga korban pun pecah saat jenazah tiba di rumah neneknya, Kamis malam (10/09/2020).

Bocah bernama Asiyah Faiha ditemukan tidak bernyawa di sungai Bengkalis, tepatnya di bawah jembatan sekitar pukul 23.00 WIB. Jasadnya tersangkut di bawah kayu kayu alur Sungai Bengkalis.

Salah satu warga yang ikut dalam pencarian menceritakan bahwa dirinya bersama warga yang lain menelusuri serta menutup setiap aliran sungai sambil merendamkan diri dan meraba-raba di dasar sungai.

Anak dari pasangan Wiwit dan Tutri Yosi merupakan warga Gatot Subroto, Kampung Tengah RT02 RW 04, Kelurahan Rimbas Kampung, Kecamatan Bengkalis. Rumah korban memang tidak jauh atau bersebelahan dengan sungai Bengkalis.

Aisyah Faiha dinyatakan hilang sekitar pukul 15.00 WIB. Setelah mendapat laporan dari pihak keluarga korban, Basarnas langsung turun kelapangan melakukan pencarian. Pencarian dilakukan selama 4 jam oleh tim gabungan Basarnas, BPBD, Satpol Air dan warga. 

"Tadi pas kita mencari ramai ramai belum ketemu, dan kami kembali turun berempat. Kami menyusuri aliran sungai, pas ditemukan korban tersangkut kayu. Saat itu saya rasa dengan kaki, filling saya dari awal memang udah dia," ujar Syahrudin.

“Kemudian kami berempat kembali mengecek lagi rupanya memang benar bahwa itu korbannya. Pada saat saat ditemukan, kami tidak berani mengangkat. Kalau kami menilai korban ini  jatuh dari jembatan ini dengan posisi saat air laut surut. Posisi korban ditemukan menyangkut di bawah batang batang kayu tepi sungai," ucapnya.

Sementara menurut keterangan anggota Basarnas di lapangan, korban ditemukan dengan titik koordinat 1'28'15'662"N 102'7'18'332" E 17'N.***