JAKARTA - Pasangan ganda putra Hendra Setiawan-Mohammad Ahsan mendapat apresiasi atas raihan gelar di All England 2019. Bonus senilai total Rp450 juta diterima Hendra/Ahsan dari klub mereka masing-masing.

Hendra-Ahsan meraih gelar All England 2019 setelah di final mengalahkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), dengan skor 11-21, 21-14, 21-12. Ini merupakan gelar All England kedua bagi pasangan ini, setelah pada tahun 2014, Hendra/Ahsan juga berjaya di Birmingham Arena.

Ahsan menerima bonus dari Djarum Foundation sebesar Rp. 200 juta dan voucher senilai Rp. 25 juta dari Tiket.com. Hendra pun menerima jumlah yang sama dari Yayasan Pembangunan Jaya Raya dan Tiket.com. Acara penyerahan bonus berlangsung di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Rabu (20/3/2019) siang.

Dalam acara tersebut turut hadir legenda hidup bulutangkis Indonesia seperti Rudy Hartono, Christian Hadinata, Imelda Wiguna, Rosiana Tendean dan masih banyak lagi.

"Tentunya senang sekali dapat apresiasi seperti ini dari klub. Ini jadi motivasi untuk kami dan untuk adik-adik semuanya. Kami juga senang bisa juara lagi di turnamen besar, walaupun di usia kami yang sudah tidak muda lagi," ujar Ahsan.

"Kami masih bisa menjaga konsistensi prestasi hingga saat ini karena keinginan untuk menangnya masih tinggi. Kami tidak mau kalah sebelum pertandingan selesai," jelas Hendra yang juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada klubnya.

Rudy Hartono dan Yoppy Rosimin juga mengungkapkan apresiasi mereka atas semangat juang Hendra/Ahsan yang patut menjadi teladan bagi pemain-pemain muda.

"Hendra/Ahsan adalah contoh, panutan, buat yang muda-muda, bahwa usia bukan halangan. Usia di atas 30 tahun bisa juara, di turnamen yang bergengsi, itu tidak gampang. Pemberian penghargaan seperti ini juga penting, buat yang juara dan yang belum juara, agar termotivasi. Bukan memanjakan, tapi supaya yang lain juga mau berjuang, tentunya tidak di semua kejuaraan kan ada penghargaan seperti ini," ujar Rudy dalam sambutannya.

"Kami semua bangga Hendra/Ahsan kembali menjadi juara, setelah Kevin (Sanjaya Sukamuljo)/Marcus Fernaldi Gideon kalah di babak pertama, sudah was-was. Hendra/Ahsan jadi penyelamat luar biasa, walaupun kakinya Hendra lagi sakit, mudah-mudahan kita dapat inspirasi dari Hendra/Ahsan yang berjuang mati-matian," tutur Yoppy Rosimin, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation.

Dalam kesempatan yang sama, Djarum Foundation juga memberikan bonus kepada tim putra PB Djarum yang untuk pertama kalinya berhasi menjuarai ajang Djarum Superliga Badminton 2019. Di laga puncak, PB Djarum menang dengan skor 3-1 atas Musica Trinity.

Bonus sebesar Rp. 300 juta diberikan kepada tim inti yang beranggotakan Mohammad Ahsan, Kevin Sanjaya Sukamuljo, Berry Angriawan, Praveen Jordan, Akbar Bintang Cahyono, Shesar Hiren Rhustavito, Ihsan Maulana Mustofa, Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay, Alberto Alvin Yulianto dan Bagas Maulana. Sebelumnya, tim putra PB Djarum juga telah menerima prize money Djarum Superliga Badminton 2019 sebesar 80 ribu Dollar AS. ***