PANGKALAN KERINCI - Pertemuan DPRD Kabupaten Pelalawan, Riau dengan pihak PT Asia Pacific Rayon (APR), kembali batal. Pasalnya, pihak APR kembali tak hadir dalam rapat dengar pendapat (RDP) yang diagendakan DPRD.

''Pertemuan yang telah diagendakan jauh-jauh hari, pada hari ini, mereka minta tunda. Alasannya pimpinan tidak bisa hadir,'' terang Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pelalawan, Eka Putra, Senin (26/11/2018).

Pertemuan juga batal dilakukan pada bulan sebelumnya karena pihak perusahaan tidak hadir. Eka Putra menegaskan, pihaknya akan kembali menjadwalkan pertemuan yang sempat dua kali batal ini.

''Diagendakan lagi bulan depan. Kita harapkan mereka untuk hadir,'' ucapnya kepada GoRiau.

Anggota Komisi I DPRD Pelalawan Nazaruddin Arnazh, juga kecewa dengan ketidakhadiran perusahaan dalam dua kali undangan.

''Dua kali pertemuan yang sudah dijadwalkan sejak jauh-jauh hari, tidak mereka hadiri,'' tandas Nazaruddin Arnazh.

Sedianya, RDP yang digelar Komisi I DPRD Kabupaten Pelalawan akan membahas terkait persoalan tenaga kerja. Dewan ingin mengetahui, jumlah tenaga kerja lokal yang dilibatkan oleh PT APR. ***