TELUKKUANTAN - Direktur RSUD Telukkuantan dr. Irvan Husin menegaskan bahwa Ny SA dan petugas lainnya sudah sesuai SOP saat menangani pasien Covid-19.

"Penanganan pasien sudah sesuai SOP. Petugas dilengkapi dengan APD. Jadi, itu salah, itu tidak benar," ujar Irvan, Selasa (30/6/2020) di Telukkuantan.

Pernyataan itu disampaikan Irvan menanggapi kabar yang beredar. Dimana, Ny. SA tidak memakai APD lengkap saat menangani Tn. IMT pada 18 Juni 2020 lalu.

"Sebelum menangani pasien itu, petugas sudah memastikan diri bahwa mereka aman. Ada pengawasnya juga," ujar Irvan.

Dikatakan Irvan, RSUD Telukkuantan sudah melengkapi APD yang dibutuhkan untuk penanganan pasien Covid-19. Jauh sebelum ini, para medis juga telah mendapatkan pelatihan.

"Sekali lagi saya tegaskan, penanganan pasien sudah sesuai SOP dan memperhatikan protokol kesehatan," ujar Irvan.

Tn. IMT menjalani swab pada 18 Juni 2020 di RSUD Telukkuantan. Ia dinyatakan positif Covid-19 pada 23 Juni 2020. Sedangkan Ny. SA menjalani swab pada 22 Juni 2020, setelah kontak dengan Tn. IMT.

Pada 29 Juni 2020, Diskes Riau menyatakan Ny. SA positif Covid-19 dengan diagnosa Orang Tanpa Gejala (OTG).

Jubir Penanganan Covid-19 Kuansing, dr. Amelia Nasrin pada Selasa (29/6/2020) sore menyatakan bahwa Ny. SA memiliki riwayat kontak dengan Tn. IMT saat pengambilan swab. Kini, Ny. SA menjalani perawatan di ruang pinere RSUD Telukkuantan.***