KAMPAR - Memasuki masa pancaroba atau peralihan musim yang bisa menimbulkan cuaca ekstrim, Bupati Kampar, Catur Sugeng Susanto mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa waspada.

"Berdasarkan prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), diharapkan masyarakat selalu meningkatkan kewaspadaan atas cuaca ekstrim yang sedang dihadapi Indonesia khususnya Kabupaten Kampar," kata Bupati Kampar di Bangkinang, Selasa (4/1/2022).

Selain itu, dia juga mengharapkan bagi masyarakat yang beraktifitas dan bertempat tinggal di daerah rawan longsor di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Kampar lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan dengan curah hujan dapat menjadi salah satu pemicu bencana banjir dan longsor.

Apabila warga mengalami atau melihat bencana, lanjutnya, bisa menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat atau Koordinator Data dan Informasi Kebencanaan, serta Koordinator Satgas Tim Reaksi Cepat Kabupaten Kampar.

Dalam beberapa bulan terakhir telah terjadi bencana banjir di Kabupaten Kampar akibat tingginya curah hujan yang membuat aliran sungai meluap dan merendam ratusan rumah warga.

Di daerah yang kerap menjadi langganan banjir, Bupati Catur Sugeng meminta warga agar lebih waspada terutama saat curah hujan tinggi sehingga jika terjadi banjir tidak banyak kerugian yang ditimbulkan.

Dalam beberapa bulan ini juga sempat terjadi musibah orang tenggelam di Sungai Kampar yang mengakibatkan sejumlah orang meninggal dunia karena hanyut.

"Dari kejadian itu, masyarakat diminta waspada dan hati-hati mengawasi anak-anaknya yang biasa mandi di sungai," ingatnya.***