SIAK - Kelompok nelayan di Merempan Hilir, Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak, Riau mendapat bantuan dari Bank Indonesia (BI). Bantuan berupa sampan mesin dan alat bantu tangkap ikan. Untuk tahap awal ini bantuan yang diserahkan adalah alat bantu tangkap ikan. Sedangkan sampan mesinnya akan diserahkan pada Desember 2020.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Siak H Arfan Usman, kepada para nelayan yang terhimpun dalam Kelompok Usaha Bersama (KUB) Rukun Damai di halaman rumah warga Kampung Merempan Hilir kecamatan Mempura, Senin (23/11/2020).

"Kedatangan kami kesini untuk menyerahkan bantuan dari BI berupa sampan bermesin dan alat bantu tangkap ikan dan sekaligus bersilaturahmi  dengan masyarakat disini. Bantuan yang diserahkan hanya alat bantu tangkap, sedangkan sampan mesinnya diserahkan pada waktu yang lain," kata Arfan.

Arfan juga berpesan agar seluruh penerima bantuan dapat memanfaatkan bantuan tersebut secara maksimal. 

Sementara itu, Kadis Peternakan dan Perikanan Susilawati yang ikut dalam kesempatan itu menyebutkan, KUB ini sebelumnya telah membuat proposal yang selanjutnya diteruskan oleh pihaknya ke BI. 

"Sekitar empat bulan yang lalu kelompok nelayan disini sudah mengajukan proposal. Kemudian kami bantu meneruskan ke pihak BI," ujarnya. 

Susi bilang , selanjutnya pihak BI melakukan verifikasi lapangan sekitar bulan Oktober yang lalu di kampung tersebut. 

"Bantuan ini berupa belat sebanyak 28 bal dan sampan bermesin sebanyak 14 unit. Insya Allah sampannya akan diserahkan di bulan desember" jelasnya. 

Selain itu para nelayan di kampung Merempan Hilir telah memperoleh asuransi, berupa santunan kecelakaan akibat melakukan aktivitas penangkapan ikan. Juga santunan kecelakaan akibat selain melakukan aktivitas penangkapan ikan.

Ketua KUB Rukun Damai Pak Abu merasa bersyukur atas bantuan yang diberikan. Dengan alat baru tersebut, ia optimis anggota kelompok akan mendapatkan ikan yang lebih banyak.

"Alhamdulillah kami sangat bersyukur, mudah-mudahan hasil tangkapan ikan nanti bisa lebih banyak," ucapnya. ***