JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memperkenalkan sebuah produk anak bangsa bernama GeNose.

Lewat akun instagramnya @airlanggahartarto_official, Airlangga menjelaskan, GeNose merupakan produk inovasi buatan civitas akademika Universitas Gadjah Mada (UGM). GeNose diklaim Airlangga sebagai penemuan alat baru untuk mengatasi pandemi Covid-19.

"Salah satu kontribusi UGM dalam membantu penanggulangan Covid-19 adalah produk inovasi GeNose yang dapat mendeteksi infeksi Covid-19 melalui hembusan nafas. Produk ini telah teruji memberikan hasil lebih cepat dan reliabilitas tinggi dengan biaya terjangkau," jelas Airlangga, dikutip CNBC Indonesia Senin (25/1/2021).

UGM, imbuhnya, telah menciptakan sejumlah peralatan kesehatan lainnya, seperti face shield, dan bilik swab yang dilengkapi High Efficiency Particulate Air (HEPA) filter, alat pengukur suhu tubuh dengan pemindai wajah, serta sejumlah produk inovatif lainnya.

Pemerintah menyambut baik dan mendukung pengembangan produk riset dan inovasi di bidang kesehatan dan farmasi, termasuk memfasilitasi kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi, BUMN maupun pihak swasta demi percepatan penanggulangan pandemi Covid-19 dan kemajuan industri kesehatan dalam negeri.

"Peran perguruan tinggi menjadi sangat penting sebagaimana yang dilakukan oleh tim UGM dan kampus lainnya," jelas Airlangga.

"Saya harap penemuan produk-produk riset dan inovasi di bidang kesehatan di Indonesia dapat terus kita dukung, berkembang, dan bermanfaat bagi penanganan pandemi di masyarakat luas," kata Airlangga melanjutkan.

Untuk diketahui, Airlangga yang juga merupakan Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) pernah menjadi penyintas Covid-19. Airlangga kemudian menjadi salah satu pendonor plasma konvalesen dalam acara Pencanangan Gerakan Nasional Pendonor Plasma Konvalesen yang berlangsung di kantor pusat PMI, Jakarta, Senin (18/1/2021).

Hal tersebut diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy.

"Yang saya hormati Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Bapak Airlangga Hartarto yang pada hari ini menjadi salah satu penyintas yang mendonorkan konvalesennya," ujar Muhadjir saat memberikan sambutan.

Airlangga mengatakan dirinya melakukan donor plasma konvalesen sebagai upaya untuk mendorong sesama yang membutuhkan.

"Kita punya yang sembuh itu 728 ribu dan tentunya ini sangat membutuhkan donor plasma konvalesen dan dengan gerakan ini diharapkan lebih banyak masyarakat yang akan mendonorkan plasma," kata Airlangga. ***