PEKANBARU - Sebanyak 60 mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (Fisikom) penerima beasiswa pemerintah provinsi Riau, Universitas Lancang Kuning (Unilak) mengikuti seminar pelatihan kewirausahaan di aula Gedung Pustaka Unilak.

Seminar ini ditujukan untuk menumbuhkan semangat kewirausahaan dan melahirkan pengusaha pengusaha muda.

Hadir dalam seminar, Rektor Unilak Dr Hj.Hasnati SH.MH, dekan Fasilkom Fajrizal.M.Kom, jajaran wakil dekan, kepala dinas pendidikan Riau yang diwakili oleh Musriandi Saputra. SPd dan sebagai pembicara Prof.Dr.Irwan Effendi.

Dalam sambutannya Kepala Seksi Pembantuan Fasilitas Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Musriandi Saputra, mengapresiasi kegiatan seminar kewirausahaan yang dilakukan oleh Fasilkom.

Ia juga nyinggung, saat ini pemerintah Riau telah menganggarkan beasiswa di dinas pendidikan.

Beberapa jenis beasiswa, diantaranya beasiswa prestasi untuk perguruan tinggi nasional yang telah bekerjasama dengan 5 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yaitu, Universitas Indonesia (UI), Universitas Gajah Mada (UGM), Institut Teknologi Bandung, (ITB) dan lain lain.

Selain itu, Musriadi mengatakan beasiswa prestasi dalam provinsi telah bekerjsama dengan 7 perguruan tinggi, salah satunya adalah Unilak.

"Provinsi Riau, telah menyalurkan beasiswa sebanyak 106 miliar sejak tahun 2014 sampai 2018," kata Musriadi di Unilak, Rabu (14/8/2019).

Tidak hanya itu, beasiswa Bidikmisi berprestasi juga disediakan sejak tahun 2014 sampai 2018 yang telah menyalurkan dana sebanyak 48 miliar, dengan salah satu syaratnya adalah IPK.

"Beasiswa ini adalah upaya pemerintah dalam meningkatkan sumber daya manusia, dan kami juga mengapresiasi kegiatan seminar kewirausahaan yang dilakukan oleh Fasilkom," ujarnya Musriandi.

Disisi lain, Rektor Unilak Dr.Hj.Hasnati mengatakan mengucapkan terimakasih kepada dinas pendidikan yang telah memberikan beasiswa kepada mahasiswa Unilak.

"Untuk para penerima beasiswa (mahasiswa) harus banyak banyak berysukur,selain dapat biaya kuliah juga diberikan biaya hidup oleh pemerintah, dan dilatih kewirausahaan, untuk itu fokus belajar dan kuliah tepat waktu," kata Hasnati saat membuka kata sambutan. ***