PEKANBARU, GORIAU.COM - Meskipun Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau mengatakan semua dukungan suara Bakal calon (Balon) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, mengalami permasalahan, seperti KTP mati, palsu, dukungan ganda, surat dukungan yang tidak dibubuhi tanda tangan serta KTP milik TNI/Polri, namun Zulkarnain Nurdin yakin dukungan suaranya tidak mengalami hal demikian.

Pasalnya, semua tim sudah mengecek keaslian dokumen dari semua dukungan suaranya sebelum mengantarkan ke KPU.

"Saya haqqul yakin, temuan KPU itu bukan pada punya saya," ujar Balon DPD nomor urut sementara 7 ini, Jumat (3/5).

Alasannya, sebelum menyerahkan berkas dukungan suara ke KPU Riau, tim dia sudah melakukan verifikasi administrasi terlebih dahulu. Adapun yang dikirimkan ke KPU Riau, katanya, sudah memenuhi syarat dan ketentuan sebagaimana yang diatur KPU.

Kendati demikian, Zulkarnain Nurdin tidak akan berkecil hati bila memang ditemukan kesalahan pada berkas dukungan suaranya. Karena dia yakin KPU juga lebih mengedepankan profesionalitas kerja dan akurasi data.

"Meskipun ditemukan kesalahan itu wajar saja. Karena dukungan itu memang banyak, jadi tepatlah bila tak ada gading yang tak retak dalam hal ini," kata politisi PBB itu.

Dia mengaku, sebelumnya telah mengantarkan 4000 jumlah dukungan suara yang tersebar di enam kabupaten kota se-Riau. Kalau memang ada kesalahan, kata dia, bukan berarti jumlah dukungannya turun drastis. Sebab, timnya benar-benar mengumpulkan dukungan yang diambil dari orang per orang di tengah masyarakat.(kha)