PEKANBARU - Turnamen Karate Nasional Walikota Cup Online yang diagendakan KONI Kota Pekanbaru akan digelar pada 22-23 Agustus 2020 mendatang. Seperti namanya, turnamen ini dilaksanakan secara online, yang nantinya penilaian akan dilakukan menggunakan aplikasi Zoom.

"Caranya nanti para atlet peserta kita minta mengirimkan dua video, satu untuk babak penyisihan dan satu video lagi babak selanjutnya. Setelah semua video peserta terkumpul, kita akan mempertontonkannya menggunakan aplikasi Zoom, para peserta juga akan diundang untuk menonton," ujar Ketua KONI Pekanbaru, Anis Murzil, Rabu (15/7/2020).

Anis menjelaskan turnamen karate ini akan mengundang seluruh KONI di kabupaten/kota lain untuk mengikutsertakan atletnya. Yang dipertandingkan adalah untuk sabuk biru dan merah.

"Kita akan buat surat kepada seluruh KONI di Indonesia untuk mempertandingkan atletnya di turnamen ini. Karena itu, kita minta atlet kita agar berlatih maksimal, jangan sampai semua kemenangan diambil oleh daerah lain," paparnya.

Sementara itu, Anis juga menyebutkan bahwa turnamen ini diperuntukkan bagi seni bela diri. Namun, sampai saat ini, baru Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) yang telah menyatakan keikutsertaannya. Forki juga mempertimbangkan nomor pertandingan untuk 5 kategori, yaitu prapemula (usia 10-11 tahun), pemula (usia 12-13 tahun), kadet (usia 14-15 tahun), yunior (usia 16-17 tahun) dan senior (18-28 tahun).

"Kita undang semua seperti taekwondo, dan lain-lain, tetapi baru Forki yang ikut. Mereka juga menyampaikan aturannya kepada kita dan Insya Allah nanti kita undang untuk pembahasan persiapan lebih lanjut," pungkasnya.***