PEKANBARU - 300-an umat Buddha di Kota Pekanbaru, Riau, Minggu (6/5/2018) menggelar kegiatan karya bhakti dengan bergotong royong membersihkan komplek area Taman Makam Pahlawan Kusuma Dharma Pekanbaru.

Kegiatan yang diikuti ratusan umat Buddha yang tergabung dari sejumlah organisasi umat Buddha dan ormas tionghoa ini merupakan serangkaian acara dari pelaksanaan Kegiatan Waisak Bersama 2018.

Hal itu dikatakan Dharmaji Chowmas SAg SSi selaku Ketua Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Riau saat berbincang dengan GoRiau.com disela-sela kegiatan Karya Bhakti di Taman Makam Pahlawan Kusuma Dharma Pekanbaru.

"Kegiatan ini dilakukan serentak oleh umat Buddha di seluruh Indonesia, pada hari yang sama dan jam yang sama, yaitu pukul 08.00 WIB yang dikoordinir oleh Walubi," kata Dharmaji didampingi Sekretaris Walubi Riau, Ket Tjing.

Dharmaji menuturkan, pada pelaksanaan Karya Bhakti dalam rangka Waisak Bersama tahun 2018 ini, peserta yang mengikuti kegiatan gotong royong mengalami peningkatan jika dibandingkan pada pelaksanaan Waisak Bersama tahun 2017 lalu.

"Saat ini ada peningkatan peserta, termasuk dari organisasi yang tahun sebelumnya tidak ikut serta, pada tahun ini ikut berpartisipasi dan ini memperlihatkan kebersamaan umat Buddha di Pekanbaru," paparnya.

"Dengan cukup tingginya antusias yang tidak hanya dari umat Buddha, pada pelaksanaan Karya Bhakti tahun depan kita akan gelar untuk lintas agama. Jadi, tidak hanya umat Buddha saja dan saat ini saja ada dari umat Hindu yang ikut serta," jelas Dharmaji.

Sementara itu, Tarjoko SPd MM selaku Pembimas Buddha Kemenag Riau mengaku sangat mengapresiasi. Sebab, kegiatan ini juga sebagai bukti umat Buddha di Indonesia khususnya Kota Pekanbaru sangat menghargai jasa para pahlawan.

"Karya Bhakti ini juga menjadi kegiatan yang bagus untuk menjalin kebersamaan dan mempererat persatuan umat Buddha di Pekanbaru khususnya," ujar Tarjoko yang turut hadir pada kegiatan Karya Bhakti dalam rangka Waisak Bersama 2018 tersebut.

Pada kegiatan Karya Bhakti itu, selain bergotong royong membersihkan seluruh area komplek makam, juga digelar upacara dan tabur bunga untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur.***